Analisis manajemen pengendalian persediaan compo rubber sebagai bahan baku Rubber Lining pada CV.Mandala Logam, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Abstract
Indonesia saat ini menempati posisi kedua terbesar di dunia baik sebagai negara produsen karet alam maupun sebagai pengekspor setelah Thailand. Komoditas karet sampai saat ini masih memiliki peranan yang sangat penting dan strategis dalam perekonomian nasional serta menjadi sumber pendapatan andalan devisa negara. Kontribusi produk domestik bruto (PDB) dari komoditas ini mencapai enam trilyun rupiah setiap tahunnya, menyerap sekitar 1,7 juta tenaga kerja, serta berperan dalam mendorong pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru di wilayah pengembangan. Selain itu, peningkatan nilai karet alam serta produk- produk turunannya selama tahun 2001-2005 mengalami peningkatan sebesar 4,39 persen. Kebijakan yang diambil melalui strategi pengendalian dan pemeliharaan persediaan oleh perusahaan saat ini bertujuan untuk mengendalikan ketidakpastian produksi.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menganalisis kebijakan pengendalian persediaan bahan baku yang diterapkan CV. Mandala Logam sehingga diperoleh optimalisasi produksi dan biaya persediaan yang minimum, serta mencari dan memberi metode pengendalian persediaan alternatif yang dapat ditawarkan kepada perusahaan dalam rangka mencapai efisiensi. Penelitian ini dimulai dengan mengidentifikasi kebijaksanaan perusahaan khususnya manajemen pengendalian persediaan bahan baku, kemudian dilanjutkan dengan menganalisis penentuan bahan baku perusahaan yang meliputi jenis, asal bahan baku, prosedur pembelian, kualitas bahan baku serta analisis terhadap persediaan bahan baku yang meliputi volume pemakaian bahan baku, harga, waktu tunggu dan biaya persediaan bahan baku Setelah data-data tersebut terkumpul, dilanjutkan dengan analisis menggunakan metode MRP teknik Lot for Lot, EOQ, POQ dan PPB. Hasil analisis tersebut kemudian dibandingkan dengan kebijakan yang digunakan oleh perusahaan untuk melihat efektivitas dan efisiensi manajemen pengendalian persediaan bahan baku perusahaan.
CV. Mandala Logam tidak memiliki metode khusus dalam melakukan pengendalian persediaan bahan baku Hal ini dikarenakan perusahaan beranggapan bahwa kebijakan yang selama ini diterapkan sudah cukup berhasil dalam mengendalikan persediaan yang ada di gudang Sistem pengendalian persediaan bahan baku yang dilakukan oleh CV. Mandala Logam dimulai dengan perencanaan kebutuhan bahan baku untuk produksi rubber lining yang dibuat berdasarkan pengalaman konsumsi produk akhir (rubber lining) oleh PT. Mulia Glass pada tahun-tahun sebelumnya. Rencana produksi CV. Mandala Logam dibuat berdasarkan permintaan pasar.