Induksi dan Regenerasi Embrio Somatik Pepaya (Carica papaya L) Cv. Callina dari Kultur Antera Bunga Hermaprodit
Date
2024-01-19Author
Widyaningrum, Halimah
Efendi, Darda
Dinarti, Diny
Rahayu, Megayani Sri
Metadata
Show full item recordAbstract
Kultur antera merupakan salah satu teknik kultur in vitro yang dapat mempercepat perolehan tanaman homozigot dalam mempersingkat siklus pemuliaan tanaman. Regeneran hasil kultur antera pepaya hermaprodit yang dipergunakan sebagai tetua pada persilangan untuk mendapatkan F1 hibrida. Penelitian ini bertujuan mendapatkan formulasi media yang tepat dalam induksi kalus, proliferasi kalus embriogenik dan regenerasi embrio somatik. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT). Ukuran bunga yang tepat dan media terbaik untuk induksi kalus antera bunga hermaprodit pepaya cv. Callina adalah bunga ukuran kecil (10-15 mm) pada media MS yang dilengkapi dengan 0,5 mg L-1 CPPU + 0,1 mg L-1 NAA dengan rerata 58%. Proliferasi kalus embriogenik dari asal kalus remah pada media MS yang diperkaya 0,01 mg L-1 CPPU + 0,1 mg L-1 NAA dengan persentase kalus embriogenik sebesar 82,54% dan rerata diameter kalus 4,93 mm (subkultur 1) menjadi 9,11 mm (subkultur 2). Berdasarkan hasil pengukuran ploidi, kalus yang dihasilkan adalah diploid, haploid dan heptaploid. Persentase regenerasi embrio somatik pada pepaya Callina diperoleh pada media MS yang dilengkapi 1,0 mg L-1 kinetin 0,5 mg L-1 NAA dengan rerata 83,33%.
Collections
- MT - Agriculture [3683]