Pertumbuhan ikan mas (Cyprinus carpio) pada budidaya karamba jaring apung di perairan Eutrof, waduk Cirata
View/ Open
Date
2005Author
Indriani, Shanty
Brojo, Murniati
Sukimin, Sutrisno
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan habitat Waduk Cirata yang sudah mengalami eutrofikasi terhadap pertumbuhan ikan mas (C. carpio) pada budidaya di dalam Karamba Jaring Apung (KJA).
Hak cipta milik IPB Univers Penelitian dilaksanakan dari bulan Juli sampai Oktober 2004 di KJA. perairan Jangari, Waduk Cirata. Pengamatan pertumbuhan ikan dilakukan dengan mengambil secara acak dari dalam KJA sebanyak 100 ekor. Pemberian pakan berupa pellet diberikan kepada ikan dengan ditebar sebanyak 3x sehari. Parameter yang diamati meliputi parameter fisika (suhu, kecerahan, kekeruhan dan TSS) dan parameter kimia (pH, oksigen terlarut, NH3 dan H2S). Pengambilan sampel dilakukan di empat kedalaman yaitu permukaan, kedalaman 1 m, 2 m dan 3 m. Analisis data untuk parameter pertumbuhan menggunakan pertumbuhan panjang, laju pertumbuhan berat sesaat, hubungan panjang dengan berat dan faktor kondisi.
Tinggi permukaan air di Waduk Cirata (KJA Jangari) mengalami penurunan selama penelitian dan saat tersebut diduga mulai musim kemarau. Berdasarkan parameter fisika dan kimia perairan Waduk Cirata tidak layak untuk kegiatan budidaya ikan mas di dalam KJA. Kolom perairan yang masih dianggap aman untuk kegiatan budidaya hanya sampai kedalaman 2 m.
Waduk Cirata yang sudah mengalami eutrofikasi tidak layak bagi pertumbuhan ikan mas (C. carpio) pada budidaya di dalam Karamba Jaring Apung (KJA), dilihat dari nilai koefisien pertumbuhan (K) yang sangat rendah. Laju pertumbuhan berat sesaat (Ag) ikan mas mengikuti pola eksponensial dan pada pengamatan ke-6 ikan mas mencapai berat maksimum sedangkan pada pengamatan terakhir laju pertumbuhan sedikit mengalami penurunan. Dari hubungan panjang dengan berat ikan mas diperoleh pola pertumbuhan allometrik negatif.