Pengaruh pengayaan pupuk daun organik dengan N dan air kelapa terhadap pertumbuhan dan produktivitas padi sawah Oryza sativa L.
Abstract
Percobaan ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk N dan air kelapa dalam pupuk daun organik terhadap pertumbuhan dan produktivitas padi sawah. Percobaan ini dilaksanakan di Kebun Percobaan IPB Cikarawang pada bulan November 2003 sampai dengan April 2004.
Bahan yang digunakan adalah benih padi varietas IR-64, air kelapa, pupuk urea, SP-36 dan KCl, kotoran sapi, kapur tohor, Decis 2.5 EC dan Agristik (bahan perekat pupuk daun).
Percobaan disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) secara faktorial. Perlakuan terdiri atas 2 faktor yaitu konsentrasi pupuk N dan konsentrasi air kelapa. Konsentrasi pupuk N terdiri atas 4 taraf yaitu 0 g urea/l, 5 g urea/1, 10 g urea/l dan 15 g urea/l. Sedangkan konsentrasi air kelapa terdiri atas 4 taraf yaitu 0 cc/l, 50 cc/l, 100 cc/l dan 150 cc/l. Masing-masing perlakuan diulang 3 kali sehingga terdapat 48 satuan percobaan.
Hasil percobaan menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi pupuk N dalam pupuk daun organik memberikan pengaruh nyata terhadap peubah bobot kering tajuk dan bobot 1000 butir gabah dan sangat nyata terhadap peubah tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah anakan produktif dan bobot gabah/m². Penambahan pupuk N dalam pupuk daun organik meningkatkan produktivitas padi. Rentang konsentrasi yang optimum untuk menghasilkan produksi padi yang tinggi adalah penambahan 10 g urea/l sampai dengan 15 g urea/l dalam pupuk daun organik. Berdasarkan persamaan regresi y = -2.4571x² + 61.639x + 495.94, penambahan 12.54 g urea/l dalam pupuk daun organik memberikan produksi padi tertinggi sebesar 8.82 ton/ha.
Perlakuan konsentrasi air kelapa dalam pupuk daun organik tidak berpengaruh nyata terhadap semua peubah yang diamati. Interaksi antara konsentrasi pupuk urea dengan air kelapa dalam pupuk daun organik tidak menunjukkan pengaruh nyata terhadap semua peubah yang diamati.