Pengaruh paklobutrazol dan zat pemecah dormansi KNO3 terhadap pertumbuhan, pembungaan dan pembuahan manggis Garcinia mangostana L.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi pakiobutrazol dan KNO3 terhadap pertumbuhan, pembungaan dari pembuahan tanaman manggis di luar musim. Percobaan dilaksanakan mulai bulan Juli 2003 sampai dengan Februari 2004 di Taman Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor pada ketinggian tempat 70-80 m di atas permukaan laut.
Percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dua faktor terdiri atas tiga ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi paklobutrazol yang terdiri atas 0, 500, dan 1000 ppm. Faktor kedua adalah konsentrsi KNO3 yang terdiri atas 0, dan 30 g/l. Satu unit perlakuan terdiri atas satu pohon manggis, sehingga terdapat 18 satuan percobaan. Perlakuan paklobutrazol diberikan dengan menyemprotkan larutan paklobutrazol sesuai dengan konsentrasi yang telah ditentukan secara merata ke seluruh tajuk tanaman. Perlakuan KNO3 dilakukan satu bulan setelah aplikasi paklobutrazol, dengan menyemprotkan larutan KNO3 sesuai dengan konsentrasi secara merata ke seluruh tajuk tanaman.
Hasil percobaan menunjukkan bahwa perlakuan paklobutrazol tidak berpengaruh nyata terhadap diameter ruas, lebar daun, jumlah daun, jumlah bunga, jumlah buah, saat bunga mekar, saat panen, ukuran buah, jumlah kelopak, jumlah aril, jumlah biji, tebal kulit, bobot utuh, bobot buah, bobot aril, bobot biji, bobot kulit, skor burik, skor getah kuning, persentase buah terkena burik, persentase buah terkena getah kuning, padatan terlarut total dan persentase asam sitrat pada manggis. Perlakuan paklobutrazol berpengaruh nyata terhadap panjang ruas, panjang daun dan saat munculnya bunga. Perlakuan 500 dan 1 000 ppm paklobutrazol nyata menurunkan panjang ruas manggis. Paklobutrazol nyata menurunkan panjang daun pada konsentrasi 1 000 ppm. Perlakuan 500 ppm paklobutrazol nyata mempercepat munculnya bunga 10 hari lebih cepat dibandingkan 0 ppm paklobutrazol. ...