Studi pendapatan pesanggem dan keberhasilan tanaman pokok pada program perhutanan sosial tahun tanam 2000 di areal bekas penjarahan di BKPH Ciranjang Selatan KPH Cianjur
Abstract
Hutan di pulau Jawa mempunyai luas kurang lebih 2.93 juta ha dengan jumlah penduduk kira-kira 33.7 juta jiwa yang tersebar dalam 7.523 desa. Dengan adanya pertambahan penduduk tiap tahun maka akan terjadi tekanan-tekanan sosial ekonomi terhadap hutan yang akan berakibat menurunkan kualitas hutan. Perhutani sebagai pengelola hutan di Jawa mulai menerapkan program-program yang melibatkan masyarakat antara lain adalah Program Perhutanan Sosial.
Program Perhutanan Sosial di Jawa yang diprakarsai oleh Perhutani adalah suatu program pembangunan dan pengamanan hutan dengan mengikutsertakan masyarakat dalam pengelolaannya. Secara umum program ini menjanjikan suatu peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar hutan sekaligus perbaikan lingkungan dan menjaga kelestariannya, artinya bahwa Program Perhutanan Sosial dapat dipandang sebagai program pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungannya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi Program Perhutanan Sosial dalam jangka pendek melalui kajian kontribusi Program Perhutanan Sosial terhadap peningkatan pendapatan dan tingkat keberhasilan tanaman pokok kehutanan di areal Perhutanan Sosial dan hubungannya dengan pendapatan dari lahan andil. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna untuk menyempurnakan pelaksanaan Program Perhutanan Sosial pada masa yang akan datang. ...
Collections
- UT - Forest Management [3062]