Penggunaan air asam tambang dalam teknik elektrokinetik untuk remediasi lahan timbunan bekas tambang tercemar logam berat
View/ Open
Date
2004Author
Firosya, Afni
Darmawan
Suryaningtyas, Dyah T
Metadata
Show full item recordAbstract
Teknik elektrokinetik merupakan salah satu teknik remediasi yang efektif untuk remediasi tanah atau bahan lain yang tercemar oleh logam berat. Teknik ini dikembangkan untuk penanganan site-site yang mengalami tingkat pencemaran yang sangat tinggi. Prinsip dasar teknik ini ialah menyalurkan arus searah (DC) melalui elektroda (anoda dan katoda) dengan voltase rendah pada bahan yang tercemar untuk menggerakan kontaminan menuju elektroda. Berbagai penelitian skala laboratorium dan lapangan menunjukkan bahwa efektifitas pergerakan kation logam berat di bawah medan listrik sangat dipengaruhi oleh tingkat penurunan pH bahan selama proses. Penambahan asam selama proses elektrokinetik diperkirakan dapat meningkatkan efektifitas teknik ini.
Penggunaan air asam tambang (AAT) sebagai elektrolit pada teknik elektrokinetik untuk mengurangi kadar logam berat bahan timbunan bekas tambang telah dicoba pada skala laboratorium. Hasil menunjukkan bahwa teknik elektrokinetik dapat menurunkan kandungan logam berat (Fe, Cu, Pb, dan Mn) bahan timbunan antara 6% sampai lebih dari 90% dari kandungan awal. Efektifitas penggunaan AAT sebagai elektrolit dalam teknik ini tidak banyak berbeda dari perlakuan dengan menggunakan air (H₂O). Walaupun demikian, penggunaan AAT dalam teknik remediasi elektrokinetik untuk aplikasi di lapangan dapat menggantikan penggunaan air bersih.