Potensi Lestari Ikan Selar Bentong (Selar crumenophthalmus Bloch, 1793) di Laut Jawa (WPP 712)
Date
2024-01Author
Sihombing, Shafa Qathrunnada Utama
Yonvitner
Iswantari, Aliati
Metadata
Show full item recordAbstract
WPP 712 memiliki potensi perikanan pelagis kecil yang melimpah terutama pada ikan selar bentong (Selar crumenophthalmus). Ikan selar bentong merupakan ikan dengan nilai ekonomis yang tinggi, sehingga berpotensi mengalami penangkapan berlebih. Penelitian ini bertujuan menentukan status usaha perikanan melalui hasil tangkapan lestari (MSY), upaya optimum (fMSY), dan jumlah tangkapan yang diperbolehkan (JTB) untuk ikan selar bentong (Selar crumenophthalmus Bloch, 1793) di Laut Jawa (WPP 712). Penelitian ini menggunakan data e-logbook penangkapan dari SILOPI. Data tersebut meliputi data produksi hasil tangkapan per tahun, upaya penangkapan, serta lokasi penangkapan ikan selar bentong yang didaratkan di pelabuhan WPP 712 selama tahun 2018 hingga 2022. Data kemudian diolah dengan menganalisis model produksi surplus. Nilai MSY yaitu sebesar 28,59 ton/tahun, sehingga nilai JTB sebesar 22,87 ton/tahun dan nilai fMSY yaitu sebesar 126 trip/tahun. Hasil tangkapan (C) aktual yaitu sebesar 23,15 ton dan upaya penangkapan (f) aktual sebesar 139 trip. Berdasarkan hasil dapat diketahui bahwa nilai MSY > C aktual > JTB dan fMSY < f aktual, sehingga status usaha perikanan selar bentong di Laut Jawa (WPP 712) terindikasi mengalami overfishing. FMA 712 has abundant small pelagic fisheries potential, especially for Bigeye Scad (Selar crumenophthalmus). Bigeye Scad is a fish with a high economic value, which can lead to overfishing. This research aims to determine the status of the fishery through Maximum Sustainable Yield (MSY), optimum effort (fMSY), and Total Allowable Catch (TAC) for Bigeye Scad (Selar crumenophthalmus Bloch, 1793) in the Java Sea (FMA 712). This research used the catch data from e-logbook of the SILOPI. The data included annual catch production, fishing effort, as well as fishing locations for Bigeye Scad landed in the port of FMA 712 during 2018 to 2022. The data was then processed by analyzing surplus production model. The MSY value is 28.59 tons/year, resulting in a JTB value of 22.87 tons/year and an fMSY value of 126 trips/year. The actual catch (C) is 23.15 tons with an actual fishing effort (f) of 139 trips. Therefore, it can be concluded that MSY > actual C > JTB, and fMSY < actual f, indicating that the Bigeye Scad fisheries in the Java Sea (FMA 712) is indicated to be experiencing overfishing.