Faktor-faktor yang mempengaruhi biaya kompensasi masyarakat di sekitar peternakan lembu An-Nuur di Desa Kepuh, Kabupaten Sukoharjo
Abstract
Seiring dengan meningkatnya permintaan masyarakat untuk produk-produk peternakan sudah selayaknya diikuti oleh upaya pengembangan usaha peternakan. Salah satunya adalah pengembangan peternakan sapi potong. Ternak sapi potong menghasilkan berbagai macam kebutuhan terutama sebagai bahan makanan berupa daging, disamping hasil ikutan lainnya berupa pupuk kandang, kulit dan tulang. Pemilihan lokasi untuk pengembangan peternakan sapi potong secara intensif harus mempertimbangkan aspek lingkungan. Limbah peternakan dalam jumlah besar dapat menimbulkan pencemaran lingkungan yang merugikan masyarakat sekitar, terutama jika limbah tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu lokasi peternakan yang dibangun ditengah-tengah pemukiman harus memiliki tempat pengolahan limbah agar dapat didukung oleh masyarakat sekitar. Salah satu usaha peternakan sapi potong yang ada di Kabupaten Sukoharjo adalah Peternakan Lembu An-Nuur di Desa Kepuh yang lokasinya berada di pusat kota dan di tengah-tengah pemukiman masyarakat. Keberadaannya di tengah-tengah pemukiman padat penduduk, maka harus diperhatikan dampak yang mungkin ditimbulkan dari kegiatan peternakan sapi potong terhadap masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengidentifikasi karakteristik responden yang berhubungan dengan persepsi terhadap dampak lingkungan Peternakan Lembu An-Nuur, 2) mengetahui besarnya biaya kompensasi untuk masyarakat dalam kesediaannya menerima dampak lingkungan yang ditimbulkan Peternakan Lembu An-Nuur.
Collections
- UT - Agribusiness [4624]