Dampak Makro Ekonomi Indonesia terhadap IHSG di Sektor Properti & Real Estate Indonesia di BEI pada Periode 2016 -2021
View/ Open
Date
2023Author
Prabowo, Claudius Eko
Achsani, Noer Azam
Santoso, Moch Hadi
Metadata
Show full item recordAbstract
Dengan perkembangan makro ekonomi Indonesia pada sektor properti
mempengaruhi kondisi perdagangan di bursa saham dari tahun ke tahun yang
membuat Indeks Harga Saham Gabungan itu sektor properti ini memiliki
Dampak Makro Ekonomi Indonesia yang berangsur angsur banyak hal hal
yang membuat menjadi pilihan dalam investasi yang menarik bagi
investor. Dalam melakukan investasi di pasar modal ada hal-hal yang arus
dipertimbangkan sebelum melakukan investasi. Pada dasarnya, harga saham di
pasar modal selalu mengalami perubahan-perubahan dari waktu ke
waktu. Penentuan harga saham di pasar modal ditentukan oleh kekuatan
permintaan dan penawaran terhadap saham tersebut sehingga harga saham
bergerak naik turun tergantung kekuatan mana yang lebih besar antara permintaan
dan penawaran. Selain itu harga saham di pasar modal juga dipengaruhi oleh
penilaian pembeli dan penjual terhadap kondisi internal dan eksternal. Kondisi
internal dapat diamati dari berbagai indikator kinerja keuangan dan rasio
keuangan sehingga dapat diamati dari hal-hal dari luar kebijakan dan kontrol
perusahaan seperti tingkat suku bunga acuan BI, tingkat inflasi, kurs dan faktor-
faktor makro lain.
Sektor property merupakan salah satu indicator bangkitnya kondisi makroekonomi suatu Negara. Pembangunan properti yang naik cukup pesat menandakan mulai adanya perbaikan ekonomi yang signifikan ke arah masa depan yang lebih baik. Hal ini karena sektor properti telah menjadi kebutuhan primer bagi masayarakat Indonesia. Tingginya permintaan tentu saja akan berimplikasi pada pertumbuhan indudtri properti. Terbukanya peluang bisnis
properti secara otomatis memberi peluang Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak guncangan variable makro terhdap bisnis property serta damapak guncangan bisnis properti terhadap perekonomian di Indonesia. Sebelumnya dilakukan analisis untuk mengetahui variabel makro apa saja yang berpangaruh secara signifikan terhadap investasi bisnis properti. Dara yang di gunakan dalam penelitan ini adalah data time series bulanan periode Januari 2016 samapai Desember 2021. Semnetara variabel-variable yang digunakan adalah Kurs (Nilai tukar nominal), Suku bunga BI (SBI), Laju Inflasi (INF), Harga Minyak Dunia (Oil Price). Metode yang digunakan adalah Vector Auto Regression (VAR) yang dikombinasikan dengan Vector Error Correctio Model (VECM). Kedua metode ini dapat dilakukan dengan menggunakan Eview 12 dan Microsoft Excel. ...
Collections
- MT - Business [1570]