Manajemen pengendalian persediaan bahan baku kulit pada PT. Woneel Midas Leathers Kotamadya Tangerang
Abstract
Sarong tangan kulit merupakan salah satu basil pengolahan dari kulit hewan yang memiliki nilai tambah apabila diolah dengan baik. KuJit merupakan salah satu basil pengolahan dari hewan seperti sapi, kambing dan domba maupun kulit sintetik (buatan) yang berasal dari karet. Selain untuk membuat sarung tangan, kuJit juga banyak digunakan antara lain tas, dompet, makanan dan lainlain. Di Indonesia sudah banyak pemsahaan yang memproduksi dan menghasilkan produk turunan dari kuJit PT. Woneel Midas Leathers (PT. WML) merupakan salah satu peru.sahaan yang mengolah kulit menjadi sarung tangan kulit, baik dari kulit hewan asli maupun kuJit buatan (sintetik) sesuai permintaan dari buyer. PT. WML merupakan perusahaan Korea yang di Indonesia hanya mengolah saja (menggunakan tenaga kerja Indonesia) namun dalam memasarkan penggunaan produknya tidak dilakukan di Indonesia Selama ini, perusahaan berproduksi berdasarkan target untuk memenuhi pesanan dari buyer. Dari data yang diperoleh dalam sehari peru.sahaan dapat mcnghasilkan14.000- 16.000 buah sarung tangan. Pembelian bahan baku selama ini dilakukan melalui telepon, dimana manajer office menghubungi pihak supplier dan disinilah terjadi negosiasi. Pemsahaan sudah melakukan kontrak kerja dengan pihak supplier sebingga mempennudah dalam proses transaksi dan pembayaran. Sedangkan, perencanaan dan pengadaan bahan baku kulit dilakukan bagian Production Planning Inventory Control dan bagian gudang. Selama tahun 2008 volume pemakaian bahan baku berfluktuasi setiap buJannya,.Perubahan volume ini menuntut pihak peru.sahaan melakukan perubahan terhadap rencana produksinya, selain volume yang berfluktuasi, permintaan dari buyer yang berfluktuatif juga sangat mempengaruhi pendapatan pernsahaan sebingga diperlukan penjadwalan yang terencana Penelitian ini bertujuan untuk mengideatifikasi sistem pengadaan clan pengeadalian persediaan bahan baku kulit yang diterapkan pemsabaaa._ clan menganalisis sistem persediaan bahan baku kulit berdasarkan metode openelitian sekaligus membandingkan dengan biaya persediaan yang dilakukan pemsabaaa Sebingga diharapkan dengan adanya basil penelitian pemsahaan mengetahui bagaimana sistem peagadaan bahan baku yang sesuai dengan kondisi peru.sahaan sehingga peru.sahaan dapat melaksanakan sesuai dengan koadisi nyatanya.
Collections
- UT - Agribusiness [4624]