Kemampuan pembentikan enzim reduktase oleh beberapa bakteri dalam susu melalui uji reduktsi
View/ Open
Date
2003Author
Fatmawati, Mira
Wibawan, I Wayan Teguh
Sudarwanto, Mirnawati
Metadata
Show full item recordAbstract
Uji reduktasi merupakan uji tidak langsung untuk mengetahui populasi bakteri dalam susu. Perhitungan jumlah bakteri dibuat berdasarkan korelasi antara waktu reduktasi dengan populasi bakteri dalam sampel. Semakin banyak bakteri dalam susu semakin cepat waktu reduktasinya. Beberapa bakteri dalam susu mempunyai kemampuan berbeda dalam pembentukan enzim reduktase.
Bakteri dalam susu segar mampu mereduktasi biru metilen lebih cepat dibandingkan masing-masing bakteri dalam populasi. Bakteri Micrococcus sp (11.0±3,5 jam) mempunyai kemampuan reduktasi yang paling rendah dibandingkan dengan bakteri yang lainnya. Streptococcus sp (8,9-2,6 jam) mempunyai kemampuan reduktasi yang lebih rendah dibandingkan dengan bakteri dalam susu segar (6,6+1,5 jam), Bacillus sp (7,5±1,4 jam), coli (8.62 1,1 jam) dan Staphylococcus sp (8,010,7 Jam).
Uji reduktasi digunakan untuk menganalisis jumlah bakteri secara kualitatif Penggunaan uji ini menjadi tidak efektif pada susu yang mengandung jumlah bakteri yang sedikit. Sesuai dengan ketentuan SNI 01-2782-1998 yang menyatakan angka reduktasi yang melampaui 5 dicurigai mendapatkan perlakuan (pemanasan, mengandung residu antibiotika dan desinfektan).