Dampak Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Kerusakan Lingkungan Kasus Pada Negara Brazil, Rusia, India, Indonesia, Cina, Dan Afrika Selatan
Abstract
Emisi yang dihasilkan dari kegiatan ekonomi dapat mempunyai dampak negatif terhadap lingkungan. Penelitian ini menganalisis hubungan antara pertumbuhan ekonomi negara-negara BRIICS dengan emisi CO2 serta menganalisis dampak investasi asing langsung dan keterbukaan perdagangan dalam berkontribusi terhadap peningkatan emisi CO2. Studi ini berfokus pada enam negara yang menggunakan CO2 sebagai variabel dependen dan PDB, FDI, keterbukaan perdagangan, dan nilai tukar riil sebagai Variabel independen. Hasil penelitian ini menunjukkan model pertumbuhan ekonomi BRIICS
negara-negara mengkonfirmasi Teori kurva Kuznets kurva U terbalik. terbalik-U Kurva menggambarkan pola hubungan pertumbuhan ekonomi dengan CO2 di BRIICS negara yang berarti peningkatan jumlah CO2 tidak selalu sejalan dengan pertumbuhan ekonomi (peningkatan PDB). Dalam jangka panjang, tingkat pendapatan (PDB) semakin spesifik, emisi CO2 akan menurun. Apalagi keduanya asing langsung
investasi dan keterbukaan ekonomi sama-sama berkontribusi terhadap peningkatan PDB.