Analisis usaha Ternak dan pemasaran domba: Studi kasus di Desa Sadang, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat
View/ Open
Date
1998Author
Marsaulina, Rumondang Miranda
Saragih, Bungaran
Metadata
Show full item recordAbstract
Permasalahan dalam usaha temak domba yaitu pengusahaan masih berskala kecil dengan tujuan usaha subsisten dan teknologi budidaya dalam sistem pemeliharaan domba masih sederhana. Skala usaha yang kecil ini dan rendalmya teknik budidaya menyebabkan produksi domba rendah sehingga penerimaan dari penjualan domba hidup juga sedikit dan tidak rutin sehingga rnengurangi insentif petemak untuk meningkatkan pola usahatemak dombanya rnenjadi kornersial.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum usahatani ternak domba sehingga dapat
menganalisis pendapatan petemak domba serta efisiensi usahanya, menganalisis saluran
pemasaran dan fungsi-fungsi pemasaran yang dilakukan tiap lembaga pemasaran terlibat,
rnernpelajari efisiensi pemasaran dengan rnengukur besar margin pemasaran serta struktur pasar tempat penjualan domba dari daerah penelitian. Mengingat domba merupakan produk yang hams diolah dulu supaya dapat memberi lebih banyak manfaat rnaka penerimaan dari pemasaran domba yang telah diolah juga dianalisis yaitu dengan analisis nilai tambah.
Penelitian dilakukan di desa Sadeng, Kecarnatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat. Pemilihan peternak responden dilakukan secara sengaja berjumlah 27 petemak. Untuk analisis pemasaran diarnbil sampel tengkulak sebanyak 2 orang, I orang bandar dan 2 orang bandar jagal. Data untuk penelitian berupa data pnmer dan data sekunder. Data primer diambil dari hasil wawancara berdasarkan kuesioner dan pengamatan langsung. Analisis data meliputi analisis pendapatan, analisis tingkat titik impas, aanalisis margin pemasaran dan analisis nilai tambah.
Collections
- UT - Agribusiness [4624]