Pengaruh Cara Pemberian Rootone-F Dan Jenis Stek Terhadap Induksi Akar Stek Gmelina (Gmelina Arborea Linn)
Abstract
Stek adalah cara pembiakan tanaman dengan menggunakan bagian-bagian vegetatif yang dipisahkan dari induknya, dimana apabila ditanam pada kondisi yang menguntungkan stek akan berkembang menjadi suatu tanaman yang sempurna dengan sifat yang sama dengan pohon induk dimana stek vegetatif diambil. Penggunaan Rootone-F dapat merangsang perakaran stek karena Rootone-F tidak diklasifikasikan sebagai hormon tetapi lebih ke zat pengatur tumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pemberian Rootone-F dan jenis stek yang sesuai agar terlihat pengaruhnya terhadap induksi akar pada stek tanaman gmelina (Gmelina arborea Linn.). Penelitian ini berlangsung selama tiga bulan mulai dari bulan Februari 2005 sampai dengan bulan April 2005 di Kebun Pangkas PT Biohutanea, Cibedug Bogor. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) dengan menggunakan dua faktor yaitu cara pemberian Rootone-F (kontrol, perendaman dan pasta) dan jenis stek (batang dan pucuk), digunakan tiga kali ulangan dengan 10 batang stek setiap satuan perlakuan sehingga didapatkan 180 satuan percobaan dengan dua kali pengamatan. Peubahpeubah yang diamati adalah persentase stek hidup, persentase stek berkalus, jumlah kalus, persentase stek bertunas, jumlah tunas, panjang tunas, persentase stek berakar, jumlah akar, panjang akar, berat basah akar dan berat kering akar. Hasil penelitian sampai dengan minggu ke-8 menunjukkan bahwa kombinasi perlakuan terbaik berdasarkan tolok ukur keberhasilan stek didapat dari stek pucuk dengan cara perendaman selama 24 jam dalam larutan Rootone-F 100 ppm. Faktor tunggal cara pemberian stek yang terbaik didapat dari cara perendaman (Dilute Solution Soaking Method), faktor tunggal jenis stek terbaik yang dapat digunakan untuk stek gmelina adalah stek dari bagian pucuk tanaman.
Collections
- UT - Plant Protection [2414]