Show simple item record

dc.contributor.advisorHubeis, Musa
dc.contributor.authorMardikasari, Gina
dc.date.accessioned2023-10-30T14:17:22Z
dc.date.available2023-10-30T14:17:22Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/129194
dc.description.abstractTujuan Penelitian ini adalah untuk: Menganalisis kelayakan usaha Wahyu Farm ditinjau dari aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen dan hukum, aspek sosial dan ekonomi, serta aspek lingkungan. Menganalisis kelayakan finansial terhadap investasi biosekuriti sebagai salah satu alternatif di dalam sistem pengendalian penyebaran penyakit. Menganalisis tingkat kepekaan (sensitivitas) usaha pembesaran ayam broiler pada Wahyu Farm, jika terjadi peningkatan harga pakan broiler, harga DOC dan penurunan produksi ayam broiler. Penelitian ini dilakukan pada Wahyu Farm sebagai salah satu peternak plasma pada kemitraan Dramaga Unggas Farm. Wahyu Farm merupakan kandang pertama yang memulai usaha ayam broiler dengan investasi biosekuriti. Penelitian ini difokuskan pada analisis kelayakan investasi produksi ayam broiler dengan penerapan sistem biosekuriti yang menganalisis mengenai aspek kelayakan finansial dan non finansial. Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan keadaan non finansial usaha dan analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis aspek finansial yang menghasilkan hasil kriteria kelayakan investasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Usaha ternak ayam broiler Wahyu Farm berdasarkan aspek non finansial, yaitu aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen dan organisasi, aspek sosial dan ekonomi, serta aspek lingkungan menunjukkan kelayakan usaha. Kelayakan aspek pasar diperoleh dari sistem kerjasama kemitraan antara DUF dan Wahyu Farm, dimana pemasaran menjadi tanggungjawab perusahaan inti. Di samping itu, harga kontrak kemitraan yang berada di atas rataan harga pasar telah menghilangkan risiko penurunan harga pasar. Kelayakan aspek teknis diperoleh dari penerapan biosekuriti sehingga dapat meminimalkan risiko kematian pada ayam. Aspek manajemen dan organisasi dikatakan layak, karena Wahyu Farm memiliki seorang kepala kandang yang dinilai baik dalam melakukan budidaya ayam broiler. Usaha ayam broiler Wahyu Farm ini telah memberikan dampak yang baik bagi ekonomi dan sosial masyarakat sekitar. Aspek lingkungan memperlihatkan kepedulian Wahyu Farm dengan lingkungan sekitar. Adanya biosekuriti, dampak negatif dari kotoran, atau bangkai ayam yang ditimbulkan dapat diminimalisir dengan pembuatan lubang bangkai dan pembersihan kandang secara rutin. Berdasarkan analisis aspek finansial, usaha ayam broiler Wahyu Farm dengan penerapan biosekuriti layak untuk dilaksanakan. Hasil perhitungan kriteria kelayakan dengan dikenakan pajak menghasilkan nilai NPV Rp244.398.169, Net B/C 2,52; IRR 33,06% dan PBP 5,5 tahun, maka usaha ini layak. Perhitungan analisis sensitivitas menunjukkan perubahan yang terjadi telah menghasilkan nilai kriteria kelayakan yang baru. Pada kenaikan harga DOC 4% dan kenaikan 3,3% pada harga pakan, maka nilai kriteria kelayakan investasi masih layak untuk dijalankan. Namun pada penurunan produksi 3%, hasil analisis menunjukkan usaha mengalami kerugian. Analisis switching value menunjukkan jika terjadi penurunan produksi 2,64%, kenaikan harga DOC 10,91%, atau kenaikan hargapakan 4,12%, maka usaha ayam broiler Wahyu Farm mengalami kerugian.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcEconomics and Development Studies - Managementid
dc.titleAnalisis Kelayakan Investasi Biosekuriti Produksi Ayam Broiler pada Wahyu Farm Desa Sinagar Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogorid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordBroilerid
dc.subject.keywordFeasibilityid
dc.subject.keywordBiosecurityid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record