Aktivitas antioksidan serta korelasinya dengan kadar fenol, flavonoid, dan antosianin total pada enam spesies Rhododendron
Abstract
Rhododendron diketahui bermanfaat bagi kesehatan, salah satunya sebagai antioksidan. Tumbuhan Rhododendron asal Indonesia yang digunakan pada penelitian ini terdiri atas R. javanicum, R. retusum, R. malayanum, R. konori, R. seranicum, dan R. jasminiflorum. Aktivitas antioksidan ditentukan menggunakan metode 2,2-difenil-1-pikrilhidrazil (DPPH), ferric reducing antioxidant power (FRAP), dan cupric ion reducing antioxidant capacity (CUPRAC). Hasilnya menunjukkan metode yang digunakan menghasilkan nilai kapasitas antioksidan yang berbeda nyata secara analisis ragam. Bagian batang R. retusum memiliki kapasitas antioksidan tertinggi, yaitu 36.68 µmol troloks/g serbuk kering dengan menggunakan metode DPPH. R. konori bagian daun memiliki aktivitas antioksidan tertingi, yakni 941.76 dan 1793.62 µmol troloks/g serbuk kering masing-masing dengan menggunakan metode FRAP dan CUPRAC. Kadar fenol total berkorelasi signifikan dengan aktivitas antioksidan sedangkan kadar flavonoid dan antosianin total memiliki korelasi yang tidak signifikan.
Collections
- UT - Chemistry [2065]