Pengaruh Penambahan Oksida Besi (Fe2O3) pada Sintesis Zeolit dari Kaolin Alam.
Abstract
Penambahan reaktan tambahan pada proses sintesis zeolit akan menghasilkan zeolit tertentu, sehingga penambahan variasi konsentrasi oksida besi (Fe2O3) pada sintesis zeolit dari kaolin Bangka Belitung akan berpengaruh terhadap struktur kristal dari zeolit yang diperoleh. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pengaruh penambahan berbagai konsentrasi Fe2O3 terhadap tipe struktur kristal dari zeolit yang terbentuk. Komposisi perbandingan Fe2O3 yang ditambahkan, yaitu 5%, 10%, dan 15%. Proses sintesis dilakukan dengan metode hidrotermal pada suhu 100 °C selama 24 jam dengan konsentrasi NaOH 0.75 N dan 1.5 N. Hasil sintesis dicirikan dengan difraksi sinar-X, mikroskop pemindai elektron, dan dilakukan pengujian kapasitas tukar kation (KTK). Hasil difraktogram menunjukkan, penambahan variasi konsentrasi Fe2O3 tidak berpengaruh terhadap pembentukan tipe struktur kristal, akan tetapi berpengaruh terhadap kristalinitasnya. Dari penggunaan NaOH 1.50 N dan 0.75 N semuanya menunjukkan puncak-puncak standar zeolit A. Nilai KTK mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya konsentrasi Fe2O3.
Collections
- UT - Chemistry [2065]