Kajian Aktivitas Enzim Pencernaan Benih Ikan Sidat (Anguilla bicolor bicolor) Sebagai Dasar Manajemen Pakan Guna Meningkatkan Sintasan dan Efisiensi Pakan
Abstract
Permasalahan pada kegiatan budidaya sidat yaitu lambatnya pertumbuhan
ikan stadia glass eel menjadi elver yang dapat menurunkan produksi secara
keseluruhan mencapai 30-40% dari total populasi yang dipelihara. Penelitian ini
bertujuan untuk mengkaji penyebab rendahnya pada kelompok benih ikan sidat
(elver) berukuran kecil hasil grading pada pendederan dari glass eel menjadi elver.
Pengambilan elver dilakukan dengan metode penarikan contoh acak sederhana
sebanyak total 300 ekor. Contoh ikan kemudian diukur bagian tubuhnya untuk
menghasilkan data biometrik dan diambil bagian organ pencernaan (lambung dan
usus) untuk keperluan analisis aktivitas enzim. Hasil penelitian menunjukan bahwa
aktivitas enzim protease di lambung dan di usus, aktivitas lipase dan amilase usus
serta ukuran relatif diameter mata, lebar bukaan mulut, bobot insang dan hati pada
elver berukuran kecil lebih kecil dibandingkan dengan kelompok elver berukuran
sedang dan besar. The problem with eel cultivation activities is the slow growth of glass eel stage fish into elvers which can reduce overall production by 30-40% of the total population being reared. This research aims to examine the causes of the low number of small-sized eel fish fry resulting from grading in nurseries from glass eel to elver. Elvers were taken using a simple random sampling method with a total of 300 individuals. The fish samples were then measured for body parts to produce biometric data and parts of the digestive organs (stomach and intestines) were taken for enzyme activity analysis. The results of the study showed that the activity of protease enzymes in the stomach and intestines, the activity of intestinal lipase and amylase as well as the relative size of eye diameter, mouth opening width, gill and liver weight in small elvers were smaller than those in the medium and large elver groups.