Penerapan Kebijakan Revitalisasi Perkeretaapian dan Implikasinya Terhadap Perekonomian Indonesia: Pendekatan Pengganda Social Accounting Matrix (Periode 2005 - 2010)
View/ Open
Date
2011Author
Sihombing, Yesika Fitria Anggury
Novianti, Tanti
Irawan, Toni
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Kementerian
Perhubungan, khususnya jasa transportasi dengan menggunakan metode Social
Accounting Matrix. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor produksi mengalami
peningkatan pendapatan dengan presentase terbesar yaitu 0,28 persen dari kondisi
awal atau meningkat sebanyak Rp. 196.441 milyar, pendapatan institusi terbesar
diterima oleh institusi rumahtangga pertanian buruh dengan presentase 0,053 persen
atau sebesar Rp. 94.318,17 milyar, dan dari 24 sektor yang ada sektor kereta api
merupakan sektor terbesar yang mengalami peningkatan pendapatan sebesar 279,51
persen atau sebesar Rp. 19.299,67 milyar dari total pendapatan awal