Potensi Salvinia molesta sebagai bahan kompos dan pengaruhnya terhadap perubahan sifat fisik tanah podsolik merah kuning gajrug serta pertumbuhan tanaman jagung (Zea mays L.)
View/ Open
Date
1998Author
Wibawanti, Kurnia Dwi
Purwakusuma, Wahyu
Sutandi, Atang
Metadata
Show full item recordAbstract
Pertumbuhan populasi gulma air pada ekosistem perairan dalam kondisi yang tidak terkendali dapat
mempengaruhi kondisi badan-badan air dan menurunkan kualitas air. Hal ini disebabkan karena gulma
air dapat mempercepat proses pengendapan lumpur, sehingga menyebabkan pendangkalan badan air, menghalangi kelancaran aliran air, menghambat proses difusi oksigen di dalam badan air, mengurangi kapasitas biogenik perairan dan menghambat kegiatan perikanan.
Gulma air Salvinia molesta termasuk jenis gulma air yang paling sulit dikendalikan pertumbuhannya,
namun mempunyai manfaat sebagai makanan ikan, habitat untuk ikan bertelur, mengandung unsur
hara yang dibutuhkan untuk mendukung perturnbuhan tanaman, dan pertumbuhannya relatif cepat
sehingga mempunyai potensi sebagai surnber bahan organik.
Dengan potensi tersebut maka upaya pengendalian populasi gulma air Salvinia molesta dapat
dilakukan dengan memanfaatkannya sebagai sumber bahan kompos. Kompos sebagai bahan organik perlu dikembalikan ke dalam tanah untuk mendukung sifat fisik, kimia dan biologi serta menciptakan
kesuburan alami pada tanah dan dapat mendukung pertanian organik dalam upaya meningkatkan produksi pertanian.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh infonnasi yang lebih banyak tentang potensi Salvinia molesta sebagai bahan organik dalam bentuk kompos, melihat pengaruh pemberian kompos tersebut terhadap sifat fisik tanah Podsolik Merah Kuning Gajrug dan pertumbuhan tanaman Jagung (Zea mays. L).
Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca Jurusan Tanah, Faperta !PB, mulai bulan November I 996
sampai Agustus 1997. Analisis sifat fisik tanah dilakukan di Laboratorium Fisika dan Konservasi
Jurusan Tanah, Faperta IPB.