Analisis modal sosial dalam rehabilitasi dan rekonstruksi desa pascabencana Merapi (Kasus Dusun Kinahrejo dan Pangukrejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan kognitif dan struktural sosial ibu kota antara Dusun Kinahrejo dan Pangukrejo; untuk menganalisis hubungan antara modal sosial kognitif dengan aksi kolektif pembangunan perumahan; untuk menganalisis hubungan antara modal sosial struktural dengan tindakan kolektif pengembangan tempat tinggal; untuk menganalisis hubungan antara modal sosial kognitif dengan aksi kolektif pemulihan ekonomi; dan untuk menganalisis hubungan antara modal sosial struktural dengan aksi kolektif pemulihan ekonomi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Metode pengambilan sampel responden dilakukan dengan cara sederhana pengambilan sampel secara acak. Responden yang diambil sebanyak 60 responden. Teknik analisis data dalam
penelitian ini menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Penelitian ini menunjukkan suatu variabel tingkat kerjasama dalam modal sosial kognitif yang berhubungan dengan Rekompak aksi kolektif pembangunan tempat tinggal. Modal sosial struktural tidak memiliki terkait dengan aksi kolektif Rekompak pembangunan pemukiman di Kinahrejo Dukuh. Hasil uji statistik Dusun Pangukrejo menunjukkan derajat solidaritas variabel dan tingkat kerjasama (modal sosial kognitif) berhubungan dengan sapi perah program pemulihan perekonomian. Dalam modal sosial struktural, tingkat partisipasi sebesar variabel organisasi anggota yang berhubungan dengan program ekonomi sapi perah di
Dusun Pangukrejo.