Analisis daya saing teh hitam dan pengembangan wisata agro di PT.Perkebunan Nusantara VIII, Jawa Barat
Abstract
Teh merupakan penghasil devisa yang cukup besar. Selain menghasilkan devisa pengusahaan teh juga
berperan terhadap peningkatan taraf hidup petani, penyedia lapangan kerja, pemenuhan kebutuhan di dalam negeri, dan pemeliharaan sumberdaya alam.
Pada saat ini perdagangan teh hitam di pasar intemasional mengalami kelebihan penawaran yang disebabkan peningkatan produksi teh hitam yang tidak diimbangi dengan laju
peningkatan konsumsi. Kondisi kelebihan penawaran ini mengakibatkan jatuhnya harga teh hitam di
pasaran dunia, sehingga volume, nilai, dan pangsa ekspor teh hitam Indonesia menurun di pasar
intemasional.
Mengingat tidak menentunya situasi pasar teh hitam dunia, upaya yang tepat dilakukan oleh produsen
Indonesia adalah dengan menggarap pasar dalam negeri, karena konsumsi teh per kapita di Indonesia
masih rendah, apabila dibandingkan dengan negara-negara produsen teh hitam lainnya, sehingga perlu dilakukan usaha uasaha promosi. Salah satu bentuk promosi yang dilakukan oleh perkebunan
perkebunan teh adalah melakukan penganekaragaman usaha dengan mengadakan wisata agro. Selain
sebagai alat promosi, wisata agro juga diharapkan dapat meningkatkan kesempatan kerja dan
pendapatan masyarakat sekitamya.