Reproduksi Ikan Kurisi (Nemipterus japonicus Bloch, 1791) di Perairan Selatan Jawa (WPP NRI 573)
Date
2023-10-11Author
Lisamy, Sisilia Eka Aisyah Lisamy
Simanjuntak, Charles P.H.
Ervinia, Ayu
Metadata
Show full item recordAbstract
Ikan kurisi (Nemipterus japonicus Bloch, 1791) dari famili Nemipteridae merupakan salah satu ikan demersal yang umumnya dijumpai di perairan selatan Jawa dan menjadi salah satu ikan target tangkapan nelayan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik reproduksi ikan kurisi yang tertangkap di perairan selatan Jawa (bagian dari WPP NRI 573). Pengambilan sampel ikan dilakukan dari bulan Juli–Desember 2022 di tiga pelabuhan perikanan, yaitu Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Ciwaru, Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu, dan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Binuangeun. Ikan kurisi yang terkorelasi selama penelitian berjumlah 951 individu, terdiri atas 469 jantan (49,32%) dan 482 betina (50,68%) dengan kisaran ukuran panjang 92–300 mm dan bobot 10–344 g. Nisbah kelamin ikan kurisi seimbang (1:1,10) dengan fekunditas total berkisar 10.079–82.650 butir dan fekunditas relatif sebesar 351 butir. Diameter telur ikan kurisi yang matang gonad (TKG IV) berkisar antara 0,380–0,440 mm dengan tipe telur yang dihasilkan berupa tipe telur pelagis. Ukuran kali pertama matang gonad ikan kurisi adalah 146 mm untuk ikan jantan dan 141 mm untuk ikan betina. Pemijahan ikan kurisi terjadi sepanjang tahun dengan puncak pemijahan terjadi pada bulan Oktober–November dengan pola pemijahan serentak.