Hubungan tingkat partisipasi dalam Simpan Pinjam Kelompok Perempuan dengan tingkat keberdayaan ekonomi perempuan (di Desa Tapos II, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor)
Abstract
PNPM-MP adalah program pemberdayaan berbasis partisipasi. Salah
satu kegiatan PNPM yaitu SPP yang mendorong partisipasi aktif perempuan.
Penelitian dilaksanakan di Desa Tapos II dengan menggunakan teknik
proporsional stratified random sampling dalam penentuan responden.
Responden pengurus sebanyak 22 orang dan anggota 38 orang. Pengumpulan
data menggunakan kuesioner dan wawancara mendalam. Data yang diperoleh
diolah dengan Ms. Excel 2013 dan SPSS for windows versi 2.1 serta diuji
menggunakan uji korelasi rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa tingkat partisipasi dalam kegiatan SPP telah mampu mendorong
peningkatan pendapatan peserta SPP. Namun, baru sebagian kecil peserta SPP
yang dapat mengalami peningkatan pendapatan. Tingkat partisipasi peserta
SPP tergolong sedang dengan tingkat keberdayaan ekonomi rendah menuju
sedang. Partisipasi tertinggi pada tahap perencanaan dan penikmatan hasil.
Tahap partisipasi yang berhubungan nyata dengan tingkat keberdayaan
ekonomi. Indikator keberdayaan ekonomi yang tertinggi terdapat pada tingkat
pengembalian dana. Hal tersebut terjadi karena peserta SPP mengutamakan
kelancaran pengembalian dibandingkan pemanfaatan dana untuk usaha yang
dapat mendorong peningkatan pendapatan.