Pendugaan nilai komponen neraca energi di kanopi hutan tanaman agathis loranthifolia dengan menggunakan satelit optik: studi kasus hutan gunung walat Sukabumi
View/ Open
Date
2010Author
Yudiansyah, Tria Raqkhdiana
Risdiyanto, Idung
Metadata
Show full item recordAbstract
Proses penyerapan, pemantulan dan penerusan radiasi pada areal tanaman akan menyebabkan
terjadinya perubahan spektrum dari radiasi matahari di puncak, tengah dan dasar tajuk (June,
1993). Selanjutnya Odum (1970) mengemukakan bahwa banyak tanaman yang tumbuh di bawah
naungan tanaman lain dimana akan terjadi adanya kualitas spektrum berbeda dengan radiasi surya
langsung, sehingga mengakibatkan pengurangan jumlah radiasi yang diterima oleh permukaan
daun dibandingkan dengan daun tersebut menerima radiasi surya langsung. Keadaan ini
mempunyai implikasi yang penting untuk tanaman-tanaman yang tumbuh di bawah kanopi tebal
seperti : tanaman–tanaman di dasar hutan. Penelitian ini mencoba menerapkan tehnik
penginderaan jauh satelit dan menggabungkannya dengan pengambilan data di lapangan yang
telah diolah sebelumnya dengan menggunakan software GLA (Gap Light Analyzer) untuk
pendugaan nilai radiasi yang ditransmisikan oleh kanopi tanaman. Nilai radiasi netto yang diterima
oleh kanopi hutan wilayah kajian sebesar 51 Wm-2, nilai radiasi gelombang pendek yang
dipantulkan oleh kanopi hutan wilayah kajian sebesar 48 Wm-2. Nilai kisaran hasil perhitungan
radiasi yang ditransmisikan dengan menggunakan perangkat lunak GLA adalah sebesar 19% dari
radiasi gelombang pendek yang datang. Nilai ini merupakan radiasi langsung yang masuk ke
dalam tajuk hutan tanpa terhalang oleh tutupan kanopi. Penentuan nilai radiasi yang ditransmisikan
sangat dipengaruhi oleh kualitas foto sehingga diperlukan penggunaan kamera digital yang
memiliki lensa dengan ketajaman yang cukup tinggi.