Optimasi Pemupukan pada Budidaya Kacang Panjang Menggunakan Fertigasi Melalui Irigasi Tetes
Date
2023-08-29Author
Aufi, Muhammad
Susila, Anas Dinurrohman
Purnamawati, Heni
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemupukan harus diberikan dengan dosis yang tepat sesuai kebutuhan
tanaman dan keadaan lahan yang digunakan. Pemupukan dosis yang optimum dengan penggunaan irigasi tetes diterapkan untuk meningkatkan efisiensi produksi kacang panjang. Penelitian ini bertujuan mendapatkan dosis rekomendasi pemupukan optimum bagi budidaya kacang panjang varietas Parade Tavi
berdasarkan hasil analisis tanah. Penelitian dilakukan pada tanah latosol dengan kandungan hara P-tersedia 29 ppm (sedang), K-tersedia 39 ppm (sedang), 2,2% C-
Organik (sedang), serta pH 5,82 (agak masam) di Kebun Percobaan Cikarawang, Institut Pertanian Bogor pada bulan Juli hingga Oktober 2022. Penelitian menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak dengan 5 dosis pemupukan,
yaitu 0%, 50%, 100%, 150%, 200% dari rekomendasi pemupukan Ferads (164,25
kg N ha-1
; 56,16 kg P2O5 ha-1
; dan 56,4 kg K2O ha-1
) dan dilakukan pengulangan
sebanyak 5 kali. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya pengaruh nyata variasi
dosis pemupukan terhadap setiap parameter pengamatan. Lahan direkomendasikan
untuk tidak dipupuk sama sekali dengan capaian bobot panen hingga 17,4 ton ha-1 pada periode panen 33 hari. Fertilizers must be given at the right doses according to the needs of the
plants and the conditions of the land used. Optimum fertilization doses with the use
of drip irrigation can be applied to increase the efficiency of yard long bean
production. This study aims to obtain the optimum fertilizer recommendation doses for yard long bean var. Parade Tavi cultivation based on the results of soil analysis.
This research was conducted on latosol soil with available content of available P
29 ppm (moderate), available K 39 ppm (moderate), 2.2% C-Organic (moderate), and pH 5.82 (slightly acidic) at Cikarawang Field Station, IPB University from July
to October 2022. The research used a randomized complete block design with 5
doses of fertilization, 0%, 50%, 100%, 150%, 200% of Ferads fertilization recommendation (164,25 kg N ha-1
; 56,16 kg P2O5 ha-1
; and 56,4 kg K2O ha-1
)
and replicated 5 times. The results showed no significant effect of variations in
fertilizer doses on each observation parameter. The Field was recommended not to
be fertilized at all with a yield up to 17.4 ton ha-1
at 33 harvest days.