Identifikasi Faktor yang Memengaruhi Produksi Sampah di Jawa Barat Tahun 2021 Menggunakan Regresi Spasial
View/ Open
Date
2023-08Author
Alfan, Tony
Djuraidah, Anik
Rizki, Akbar
Metadata
Show full item recordAbstract
Produksi sampah yang tinggi merupakan penyebab suatu negara sulit untuk
mencapai SDG ke-12, konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, terutama
pada negara berkembang. Indonesia adalah negara penghasil limbah makanan
terbesar kedua di dunia. Sampah tersebut disebabkan oleh aktivitas masyarakat
seperti sampah rumah tangga, sampah pasar rakyat, pariwisata dan area rekreasi,
restoran, dan lain-lain. Jawa Barat adalah provinsi dengan kepadatan penduduk
tertinggi kedua di Indonesia. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi produksi sampah per
kepadatan penduduk di Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan data produksi
sampah Jawa Barat yang berasal dari situs Open Data Jabar. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Spatial Autoregressive (SAR), Spatial LagX (SLX), dan Spatial Durbin Model (SDM). Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa SAR adalah model terbaik dengan BIC terendah (74,442) dan pseudo Rsquared (0,7934). Peubah yang mempengaruhi produksi sampah per kepadatan
penduduk adalah angka melek huruf, jumlah usaha mikro keci menengah
(UMKM), jumlah pasar rakyat, dan jumlah tempat rekreasi dan pariwisata. Efek
marginal menunjukkan peningkatan angka melek huruf dapat menurunkan
produksi sampah per kepadatan penduduk dan peningkatan jumlah UMKM,
jumlah pasar rakyat dan jumlah tempat rekreasi dan pariwisata dapat
meningkatkan jumlah produksi sampah per kepadatan penduduk.