Korelasi antara kandungan logam berat Hg, Cd dan Pb pada beberapa ikan konsumsi dengan tingkat pencemaran di perairan Teluk Jakarta
View/ Open
Date
1995Author
Diniah
Wiroatmodjo, Joedono
Tjitrosoedirdjo, Soekisman
Sabikam, Supiandi
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembangunan industri di negara berkembang banyak dilakukan. Makin banyak industri dibangun, dan semakin banyak pula limbah yang dihasilkan. Pada umumnya industri memanfaatkan sungai sebagai tempat pembuangan limbah dan akhirnya limbah tersebut akan sampai di perairan laut, seperti perairan Teluk Jakarta. Semakin banyak limbah yang masuk ke perairan, akan menyebabkan menurunnya kualitas air. Sementara itu, perairan Teluk Jakarta dimanfaatkan sebagai lokasi kegiatan perikanan oleh penduduk yang bermukim di sekitarnya. Budidaya ikan biasanya dilakukan dengan karamba atau jaring apung. Sedangkan penangkapan ikan dilakukan menggunakan jaring insang, payang, serta perangkap seperti sero dan jermal. Ikan hasil tangkapannya, selain dikonsumsi sendiri juga dijual ke pasar. Selanjutnya ikan tersebut juga akan dikonsumsi oleh sebagian penduduk Jakarta.
Pada tahun 1980-an, di perairan Teluk Jakarta sempat diisukan telah terjadi pencemaran logam berat. Hal ini cukup meresahkan penduduk Jakarta, selanjutnya dikatakan bahwa tingkat pencemaran di perairan Teluk Jakarta masih dapat dikendalikan. Oleh karena itu, dalam penelitian ini komponen limbah yang disorot adalah logam berat..dst