Pengenalan Agroekologi Lokal
Bagian 1: Panduan Sederhana Memahami Agroekosistem
Abstract
Pada hari Sabtu, 3 Juni 2023 Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (Departemen SKPM) menyelenggarakan agenda pertemuan dengan mahasiswa semester 6 yang akan melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Inovatif (KKN-T Inovasi). Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk memberikan bekal kepada mahasiswa agar bisa menyiapkan kegiatan selama kurang lebih 1.5 bulan di lokasi KKN-T Inovasi masing-masing. Melalui kuliah pembekalan tersebut, tiga tema disampaikan oleh tiga dosen yaitu: Mengenali Ekosistem Lokasi KKN-T Inovasi, Urgensi Literasi Digital dalam Menangkal Infodemi, dan Pemetaan Sosial Partisipatif Berbasis Digital. Tulisan ini memfokuskan pada pemberian modal awal dalam mengenal ekosistem dan proses-proses ko-adaptasi yang dikembangkan oleh komunitas.
Pengorganisasian materi diberikan dalam tiga sub-topik besar, yaitu (1) Agroekologi: Kerangka Konseptual. Sub topik ini masih dalam tataran konseptual, membedakan unsur ekosistem dan agroekosistem. Guna memahami agroekologi yang didalamnya mengandung sistem pengetahuan, manajemen, dan koadaptasi antar manusia dan lingkungan, maka pemahaman dasar tentang unsur ekosistem dan agro-ekosistem menjadi penting. (2) Menjelajahi Agro-ekosistem Lokal. Bagian ini mengupas bagaimana proses penggalian dan penyajian data dan informasi agro-ekosistem. (3) Pemanfaatan Data dan Informasi: Keperluan Analisis dan Praktis yang meliputi aspek praktis dalam pemanfaatan data untuk menghasilkan ide program. Topil 1 dan 2 dipaparkan dalam tulisan ini, sementara topik ke 3 akan dituliskan dalam seri kedua artikel pengenalan agroekologi lokal.