Kajian proses retting serat kenaf (Hibiscus cannabinus L.) menggunakan kultur isolat mikro organisme liar pada kolam tanah dengan sistem
View/ Open
Date
1995Author
Nuh, Mhd
Sa'id, Endang Gumbira
Judoamodjojo, R. Mulyono
Sastrosupadi, Adji
Metadata
Show full item recordAbstract
Produk serat petani khususnya di Jawa Timur masił tergolong bermutu rendah, dengan komposisi 15-20% mutu A, 40-50% mutu B dan sisanya mutu C. Hal ini terutamɛ disebabkan oleh proses retting yang kurang baik. Proses reting merupakan proses ekstraksi atau pemisahan serat dari kulit batang dengan cara perendaman dalam air. Proses tersebut melibatkan aktivitas mikroorganisme untuk mendegradasi senyawa-senyawa organik yang menyelubungi serat.
Isolasi mikroorganisme-retting di Laboratorium dengan metode Poured plate pada media Plant Extract Agar mempero- leh 59 isolat dominan. Penerapan masing-masing kultur isolat tersebut dalam proses retting, menunjukkan bahwa terdapat delapan isolat yang cukup baik dalam mempercepat proses penghancuran fraksi non-serat pada ribbon. Secara visual, kemampuan isolat-isolat unggulan tersebut tidak dapat dibedakan satu dengan yang lainnya, sehingga untuk mendapatkan satu isolat potensial dari delapan isolat unggulan, dilakukan pengujian lebih lanjut dengan menggunakan parameter kuantitatif sebagai tolok ukur keberhasilan proses retting.
Pengujian proses retting di Laboratorium menggunakan bak plastik berukuran 30 x 20 15 cm³ sebagai kolam. X ..dst
Collections
- MT - Agriculture Technology [2271]