Studi Perencanaan Pengelolaan Penggunaan Lahan Sub DAS Cisadane Hulu Kabupaten Bogor.
View/ Open
Date
1997Author
Puspaningsih, Nining
Sinukaban, Naik
Rosalina, Upik
Manan, Syafii
Metadata
Show full item recordAbstract
Daerah penelitian merupakan daerah hulu, sehingga mempunyai fungsi lindung, fungsi hidrologis dan merupakan daerah resapan air untuk konsumsi di daerah hilir, serta merupakan lahan pertanian bagi petani di daerah hulu itu sendiri. Maka, dalam perencanaan pengelolaan penggunaan lahan harus melibatkan kehidupan sosial ekonomi masyarakat di daerah ini. DAS Cisadane merupakan suatu DAS yang di dalamnya terdapat kota Bogor dan Tangerang yang padat penduduknya sehingga keperluan akan lahan dan air sangat tinggi. Hulu sungai Cisadane merupakan daerah lindung sehingga harus dijaga kondisinya karena terletak pada kemiringan yang cukup tingg sehingga rentan terhadap erosi. Pada tahun 1987 -1995 telah terjadi perubahan penggunaan lahan pertanian, pemukiman dan semak belukar yang cukup besar, meningkatnya erosi dan terjadi dua kali banjir yaitu pada tahun 1990 dan tahun 1993. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengevaluasi perubahan penggunaan lahan dan membuat altematif perencanaan pengelolaan lahan berdasarkan kajian erosi dalam upaya pengelolaan DAS secara optimal Evaluasi perubahan penggunaan lahan dilakukan dengan menggunakan teknik kartografi dan tumpang tindih Sistem Informasi Geografi (SIG), sedangkan altematif perencanaan pengelolaan penggunaan lahan hanya berdasarkan kajian prediksi erosi (A)dan erosi yang masih diperbolehkan (T). Apabila nilai A lebih besar dari T yang merupakan dampak negatif dari perubahan penggunaan Iahan, maka harus diatur pola penanaman dan pengelolaan tanaman (C) serta teknik-teknik konservasi tanah (P) sampai didapatkan nilai A lebih kecil dari T. Nilai C x P yang dipilih harus lebih kecil atau sama dengan rasio T/RKLS atau nilai CP maksimum. Prediksi erosi dihitung menggunakan persamaan Universal Soil Loss Equation (USLE) dari Wischmeier and Smith (1978) dengan rumus A = Rx Kx Lx Sx Cx P dan erosi yang dapat ditoleransikan (T) dihltung dengan menggunakan rumus dari Hammer (1981) yaitu T = ( DE -DMIN I MPT) + PT. dst ...
Collections
- MT - Forestry [1421]