Pengetahuan, sikap dan tindakan petani bawang merah dalam penggunaan pestisida: Studi kasus di Kabupaten Nganjuk Propinsi Jawa Timur
View/ Open
Date
2002Author
Sulistyono, Luluk
Sutamiharja, R.T.M
Kusmana, Cecep
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan penelitaian ini adalah untuk menjajaki tingkat pengetahuan sikap dan ketepatan tindakan petani dalam menggunakan pestisida serta dampak yang ditimbulkannya. Metode yang dipergunakan adalah metode survei denganpenentuan sampel secara Stratified Porposive Random Sampling yang d'idasarkan pada jenjang pendidikan sekolah dan kursus SLPHT. Analisa data menggunakan pendekatan data kualitatif yang dikuantitatifkan yang diolah melalui uji Univanat Bivaiiat dan Two Independent Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan tentang pestisida pada petani SLPHT lebih tinggi dari petani Non SLPHT. Pada petani SLPHT kategori pengetahuan yang dimiliki tentang pestisida mempunyai hubungan yang nyata dengan tingkat penentuan sikap dalam penggunaan pestisida, sedangkan pada petani Non SLPHT menunjukkan hubungan yang tidak nyata. Hubungan antara pengetahuan dan tindakan petani dalam penggunaan pestisida baik petani SLPHT maupun Non SLPHT mempunyai hubungan yang tidak nyata kecuali pada jenjang pendidikan TTSD dan SLTA (SLPHT). Demikian juga hubungan antara sikap dan tindakan petani dalam penggunaan pestisida pada petani SLPHT maupun Non SLPHT mempunyai hubungan yang tidak nyata kecuali Pada jenjang Pendidikan TTSD (SLPHT). Kedua kelompok petani dalam penggunaan pestisida dikategorikan tidak tepat. Dampak yang ditimbulkan akibat penggunaan pestisida yang tidak tepat telah mengindikasikan adanya dampak yang berupa gangguan kesehatan petani secara langsung dan gangguan terhadap aktifitas Cholinesterase Gangguan terhadap organisme umum yang berupa resistensi, resergensi hama juqa berkurangnya musuh alami