Pengkajian zona potensial penangkapan ikan kembung (Rastrelliger spp) di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara
View/ Open
Date
2006Author
Zen, Muhammad
Simbolon, Domu
Gaol, Jonson Lumban
Hartojo, Wiweka
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengkajian suhu permukaan laut (SPL) merupakan salah satu program penelitian yang sangat penting dalam bidang oseanografi. Dengan perkembangan teknologi baru khususnya penginderaan jauh satelit pengukuran secara langsung faktor- faktor oseanografi (conventional) secara berangsur-angsur dapat dikurangi. Penginderaan jauh satelit dapat mencakup wilayah laut yang luas dalam waktu yang singkat, sementara itu pengukuran secara langsung ke lapangan memerlukan banyak biaya, tenaga dan waktu yang lama. Sehingga penentuan SPL dengan teknologi penginderaan jauh merupakan salah satu alternatif yang tepat dan telah banyak digunakan di berbagai negara di dunia, seperti Jepang, Australia, Amerika dan beberapa negara Eropa. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan SPL optimum daerah penangkapan ikan kembung dengan menggunakan data satelit National Oceanic Atmosfere dan Administration Advanced Very High Resolution (NOAA-AVHRR). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SPL optimum untuk daerah penangkapan ikan kembung lelaki adalah antara 28,82°C 30,48°C. SPL optimum untuk daerah penangkapan ikan kembung perempuan adalah antara 28,78°C 29,96°C. Salinitas untuk daerah penangkapan ikan kembung lelaki adalah antara 31960 33%, dan untuk daerah penangkapan ikan kembung perempuan adalah antara 27% - 30%. Zona potensial penangkapan ikan kembung lelaki terdapat di sekitar Pulau Berhala pada posisi 03° 40' 00" 03° 50' 00" LU, 99° 40' 00" 100° 00' 00" BT, sedangkan untuk ikan kembung perempuan terdapat di bagian Timur Tanjung Siapi-api Kota Tanjung Balai Asahan pada posisi 03° 10' 00" 03° 20' 00" LU, 100° 20' 00"-100° 30' 00" BT. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai informasi dasar dalam pengelolaan perikanan ikan kembung di Kabupaten Asahan.
Collections
- MT - Fisheries [2940]