Studi dampak kebijaksanaan pembangunan terhadap disparitas ekonomi antar wilayah: pendekatan model analisis sistem neraca sosial ekonomi
View/ Open
Date
2001Author
Hadi, Setia
Anwar, Affendi
Gonarsyah, Isang
Sutomo, Slamet
DS. Priyarsono
Saefulhakim, HR Sunsun
Metadata
Show full item recordAbstract
Dalam struktur keterkaitan pemililr.an faktor produksi dan struktur keterkaitan
penerimaan-pengeluaran institusi juga terlihat struktur yang timpang antara KIB
terhadap KIT. Tenaga kerja di KIB sebagian besar dimiliki oleh institusi rumah tangga
di KIB sendiri yaitu sebesar 93 %, sedang yang dimiliki oleh rumah tangga di KIT
hanya 7 %. Tenaga kerja di KIT dimiliki oleh rumah tangga di KIB cukup besar
yaitu 30 %, sehingga dengc1n demikian rumah tangga di KIT memiliki 70 %. Hal
yang sama terjadi untuk distribusi pemilikan faktor produksi kapital, dimana terjadi
distribusi pemilikan faktor !Jroduksi kapital antar-wilayah yang tidak seimb.Jn0.
Sedang dalam struktur penerimaan institusi, rumah tangga pedesaan di KIB
menerima penerimaan antar-wilayah yang berasal dari pemiiika!1 faktor produksi
di KIT ~ebesar 16.9 % dan dari transfer <iari KIT sebesar 1.8 %. Penerimaan antarwilayah
rumah tangga pedesaan KIB ini lebih besar di!:>andi:1g penerimaan antarwiiayah
ruinah tangga pedesaan di KIT yaitu sebesar 7.6 % dari pemilikan faktor
produksi di KIB dar. 0.8 % dari transfer KIB. Struktur yang sama untuk golongan
rumah tangga perkctaan dan perusahaan di ke dua wilayah. D~ri struktur
pengeluaran institusi antar-wilayah, rumah tangga pedesaan KIB hanya
membelanjakan 5.0 % dari total pengeluarannya atas output sektor produksi di
KIT, tetapi sebaliknya rumah tangga di KIT membelanjakan 32.4 % dari total
pengeluarannya kepada output sektor produksi di KIB.