Keragaman Morfologi Sumber Daya Genetik Cabai Keriting Koleksi PKHT.
Abstract
Cabai keriting merupakan salah satu jenis cabai besar atau cabai merah
(Capsicum annum L.). Cabai merah (Capsicum annum L.) merupakan salah satu
jenis tanaman hortikultura penting di Indonesia dan keragaman yang luas.
Penelitian ini bertujuan mengevaluasi keragaman karakter morfologi 11 genotipe
cabai keriting koleksi PKHT. Kegiatan penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan
IPB PKHT Pasirkuda, Ciomas, Bogor, Jawa Barat pada bulan November 2021
hingga Juni 2022. Penenlitian ini menggunakan sebanyak 11 genotipe cabai keriting
koleksi PKHT dan dua varietas pembanding komersial sebanyak satu ulangan.
Terdapat keragaman karakter kualitatif pada cabai keriting yang diuji terdapat pada
bentuk pada warna bagian bunga dan buah. Keragaman kualitatif berbeda nyata
pada tinggi tanaman. Genotipe CKTA 4-4 memiliki instensitas serangan penyakit
sebesar 2,78%, lebih rendah dibandingkan kedua varietas pembanding Lokal
Medan (7.95%) dan TM 999 (21.82%). Terdapat kekerabatan yang tinggi pada 2
genotipe ditunjukkan dengan jarak kofenetik antar genotipe. Penelitian ini
menggunakan uji gerombol (Cluster Analysis) dengan 4 kelas dengan metode
ketidaksamaan Gower. Genotipe yang diuji menujukkan keragaman pada jarak
kofenetik 0.06 dan 0.08. Jarak terjauh terdapat pada genotipe CKTA 1-5 dan Lokal
Medan dengan nilai ketidaksamaan sebesar 0.1268. Sedangkan genotipe yang
karakternya paling mendekati terdapat pada genotipe CKTA 1-3 dan CKTA 4-4
dengan jarak sebesar 0.0107.