Inventarisasi Hama dan Penyakit Tanaman Kurma (Phoenix dactylifera) di PT Kebun Kurma Berjamaah, Kabupaten Muaro Jambi
Date
2023-02-14Author
Syahputri, Afriza
Ratna, Endang Sri
Damayanti, Tri Asmira
Metadata
Show full item recordAbstract
Kurma (Phoenix dactylifera) adalah jenis tanaman palem yang banyak ditanam di Timur Tengah dan Afrika Utara. Saat ini, tujuh daerah di Indonesia mulai merintis perkebunan kurma dan beberapa sudah produktif. Eksplorasi OPT kurma penting diakomodasi untuk mitigasi terjadinya perubahan status menjadi hama. Penelitian ini bertujuan menginventarisasi hama dan penyakit tanaman kurma di PT Kebun Kurma Berjamaah. Penelitian dilaksanakan melalui metode wawancara menggunakan kuesioner terstruktur dan pengamatan lapangan langsung untuk mengukur luas serangan hama dan insidensi penyakit tanaman pada lima petak lahan kurma, berumur 2-3 tahun. Data ditabulasikan dan diolah di dalam program Microsoft Excel 2019 dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serangga yang ditemukan menyerang tanaman kurma adalah Valanga nigricornis, Parasa lepida dan Oryctes rhinoceros, dengan masing-masing luas serangan sebesar 20%, 3%, dan 10%, yang ditemukan pada lahan petak A2-A5. Serangan penyakit terjadi di semua petak pengamatan dengan intensitas serangan sedang. Insidensi dan keanekaragaman penyakit paling banyak terjadi di petak A4. Insidensi penyakit yang ditemukan dari seluruh petak A1-A5, meliputi bercak daun Graphiola phoenicis (26,7%), penyakit bayoud Fusarium oxysporum f.sp. albedinis (16,7%), bercak daun Pestalotiosis sp. (40%), bercak daun Curvularia sp. (16,7%), karat daun Cephaleuros virescens (16,7), embun jelaga Capnodium sp. (36,7%), dan busuk tandan Marasmius palmivorus (6,7%).
Collections
- UT - Plant Protection [2412]