Pemodelan Perubahan dan Arahan Penggunaan Lahan Untuk Rencana Pengelolaan Hutan KPHP Berau Pantai Kabupaten Berau
Date
2023Author
Trisnaputra, Andhi
Barus, Baba
Trisasongko, Bambang Hendro
Metadata
Show full item recordAbstract
Kebutuhan lahan semakin meningkat seiring pertambahan jumlah penduduk dan lajunya pembangunan. Kebutuhan lahan ini mengakibatkan tekanan yang cukup tinggi pada sumber daya hutan yang ditandai dengan laju deforestasi yang semakin meningkat. Dalam skala besar, untuk mengkaji deforestasi dan analisis penutupan lahan diperlukan skema pemantauan. Pemantauan melalui analisis citra satelit dapat digunakan untuk memperoleh data penggunaan/penutupan lahan yang digunakan untuk melakukan perencanaan wilayah dalam cakupan luas dan waktu yang singkat. Wilayah pesisir selatan Kabupaten Berau, yang didalamnya terdapat wilayah kerja KPHP Unit XVI Berau Pantai, dipilih menjadi lokasi penelitian ini dengan tujuan sebagai berikut: 1) mengidentifikasi pola perubahan penggunaan/ penutupan lahan, 2) menganalisis faktor-faktor pendorong perubahan penggunaan/ penutupan lahan, 3) membangun model prediksi penggunaan/penutupan lahan, dan 4) merumuskan arahan penggunaan lahan untuk rencana pengelolaan hutan pada KPHP Unit XVI Berau Pantai.
Penelitian ini menggunakan data citra satelit resolusi sedang (Landsat) liputan tahun 2000, 2005, 2010, 2015 dan 2020 untuk mendapatkan data penggunaan/penutupan lahan serta pola perubahannya. Faktor pendorong yang digunakan untuk analisis adalah aksesibilitas, kelas lereng, jenis tanah, keberadaan izin pemanfaatan hutan, fungsi kawasan, pola ruang Kabupaten Berau tahun 2016 – 2036, kepadatan penduduk dan pilihan mata pencaharian. Metode Artificial Neural Network digunakan untuk membangun model prediksi penggunaan/ penutupan lahan tahun 2030 dan metode pohon keputusan untuk menentukan arahan penggunaan lahan dalam penataan blok KPHP Unit XVI Berau Pantai .
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa pola perubahan penggunaan/penutupan lahan secara umum adalah berkurangnya hutan alam (74.238 ha) dan semak belukar (12.114 ha) serta penambahan hutan tanaman (11.847 ha), perkebunan (47.617 ha), lahan pertanian (26.366 ha) dan pemukiman (609 ha). Sebaran perubahan penggunaan/penutupan lahan berkelompok pada areal yang telah terjadi pembukaan lahan terdahulu. Faktor pendorong perubahan penggunaan/penutupan lahan pada wilayah penelitian adalah kondisi aksesibilitas, kelas lereng, jenis tanah, keberdaaan izin pemanfaatan hutan, fungsi kawasan hutan, pola ruang dan kepadatan penduduk. Prediksi penggunaan/penutupan lahan tahun 2030 diperoleh hutan alam dan lahan terbangun mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.
Arahan penggunaan lahan untuk rencana pengelolaan dilakukan pada areal kerja KPHP Unit XVI Berau Pantai dengan luas 145.300 ha. Pada arahan terdapat 4 blok terdiri dari HL Inti, HL Pemanfaatan, HP Perlindungan dan HP Pemanfaatan. Rencana skema kegiatan yang bisa dilakukan KPH terdiri dari 9 komposisi kegiatan.
Collections
- MT - Agriculture [3781]