Feasibility Study of Universal Pension Program in Indonesia Based on Japan Experience in Developing Universal Pension Program
View/ Open
Date
2022Author
Hutabarat, Rendra Hymne Fajar
Purnamadewi, Yeti Lis
Hakim, Dedi Budiman
Metadata
Show full item recordAbstract
Indonesia memiliki program pensiun negara tetapi hanya untuk pekerja formal, pegawai negeri sipil, dan angkatan bersenjata. Keadaan ini perlu mendapat perhatian karena saat ini 55,2% angkatan kerja yang bekerja merupakan pekerja informal dan diproyeksikan pada tahun 2045 penduduk berusia 65 tahun ke atas akan mencapai 35% dari jumlah penduduk. Ini akan menyebabkan risiko ekonomi dan sosial.
Sebagai perbandingan, Jepang telah menyiapkan program pensiun universal berlapis-lapis sejak tahun 1960-an dan dilaksanakan pada pertengahan 1980-an. Saat ini Jepang sedang mengalami penuaan dan pertumbuhan penduduk yang negatif. Jepang memiliki pengalaman yang komprehensif dalam mengelola pensiun universal. Indonesia perlu memulai studi awal untuk pensiun universal, dan Jepang adalah tolok ukur yang baik. Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu nominal produk domestik bruto, komposisi usia penduduk, upah rata-rata pekerja formal dan informal dan rasio ketergantungan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif komparatif. Alat analisis didasarkan pada Pedoman Pensiun Organisasi Perburuhan Internasional untuk memberikan perkiraan biaya. Empat kemungkinan skenario program pensiun universal di Indonesia diusulkan berdasarkan konsep pensiun multi-pilar. Dilihat dari perkiraan kebutuhan dana dan kemampuan administrasi yang terintegrasi, skenario melalui pilar non-kontributif memiliki kemungkinan terbesar untuk dilaksanakan oleh Indonesia.
Collections
- MT - Economic and Management [2972]