Pengetahuan dan Sikap Mahasiswa Departemen Gizi Masyarakat IPB University terhadap Foodborne Disease pada Susu Sapi

Abstract

Foodborne disease dapat terjadi akibat mengonsumsi makanan dan minuman yang sudah tercemar mikroorganisme patogen. Susu merupakan salah satu produk pangan asal hewan yang dapat mengakibatkan foodborne disease. Penelitian dilakukan dengan mengisi kuesioner secara online oleh responden yang berasal dari mahasiswa Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB University. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi faktor yang memengaruhi tingkat pengetahuan dan sikap. Metode penelitian yang digunakan melalui teknik penarikan contoh acak berstrata dan dianalisis menggunakan uji Spearman Correlation untuk melihat hubungan karakteristik dan pengetahuan serta sikap responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan terkait foodborne disease pada susu sapi pada mahasiswa angkatan 55 (2018), 56 (2019), dan 57 (2020) Departemen Gizi Masyarakat, FEMA IPB University berada pada kategori cukup, sedangkan sikap berada pada kategori baik. Pengujian Spearman Correlation menunjukkan adanya hubungan antara angkatan dengan tingkat pengetahuan (P< 0,05). Berdasarkan hasil di atas kami menyimpulkan bahwa tingkat pengetahuan dan sikap responden terhadap foodborne disease pada susu sapi dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, tingkat kesadaran, dan lingkungan sosial.

Foodborne disease caused by consuming contaminated food and drink. One of the animal food products which possibly cause foodborne disease is a dairy milk. Research were done by an online questionnaire to students from Public Nutrition Department, Faculty of Human Ecology IPB University, with the purpose of knowing the knowledge and attitude levels of respondents. Research methods were done by stratified random sampling and data was analyzed by Spearman Correlation to determine the relationships between characteristics and knowledge and also attitude of the respondents. Result shows that the knowledge about foodborne disease in dairy milk from students batch 55 (2018), 56 (2019), and 57 (2022) in the Departement of Community Nutrition, Faculty of Human Ecology IPB University is adequate, while the attitude was category as good. Spearman Correlation shows that there is a correlation between student’s batch (year of entry) and knowledge level (P<0,05). We concluded that knowledge level and attitude of respondents to foodborne disease of dairy milk is affected by education level, awareness level, and social environment.