Pengaruh Fotoperiode terhadap Pertambahan Berat Badan dan Perilaku Terkait-Kecemasan pada Mencit (Mus musculus L.)

Abstract

Paparan cahaya buatan yang tidak sesuai dengan pencahayaan alami lingkungan diprediksi berdampak pada metabolisme dan kecemasan mengingat kaitan cahaya dalam penyelarasan ritme sirkadian. Meskipun konsekuensi variasi durasi paparan cahaya (fotoperiode) terhadap metabolisme dan kecemasan telah banyak diketahui, kajiannya terbatas pada pengaruh fotoperiode tertentu dengan protokol yang beragam. Penelitian ini mengkaji efek berbagai variasi fotoperiode terhadap pertambahan berat badan dan perilaku terkait-kecemasan sebagai proksi untuk menjelaskan gangguan metabolism dan kecemasan. Sebanyak 15 ekor mencit jantan (Mus musculus L.) berusia empat minggu dibagi menjadi empat kelompok perlakuan fotoperiode (0-, 6-, 18-, dan 24-jam periode terang) dan satu kelompok kontrol (12 jam periode terang). Perlakuan diberikan selama empat pekan didahului satu pekan aklimatisasi. Pengukuran berat badan dan perilaku terkait-kecemasan (open field test dan light-dark box test) dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil analisis menunjukkan peningkatan berat badan dan perilaku terkait-kecemasan dibandingkan dengan kontrol. Namun, pengaruh yang signifikan secara statistik hanya dijumpai pada perlakuan gelap konstan dan kaitannya dengan peningkatan perilaku terkait-kecemasan, serta tidak pada perlakuan lainnya. Temuan ini menunjukkan bahwa pemeliharaan mencit tanpa cahaya dapat meningkatkan respons kecemasan.

Exposure to artificial light that deviates from the environment natural lighting the is predicted to impact metabolism and anxiety, given the light significance in synchronizing circadian rhythms. Despite the bidirectional relationship between varying duration consequences of photoperiod on metabolism and anxiety being well addressed, studies have been limited to the particular photoperiods effect with diverse protocols. This study examined the various photoperiods effect, including omission of light and dark periods and short and long photoperiods, on weight gain and anxiety-related behavior as proxies for explaining metabolic and anxiety. A total of 15 male mice (Mus musculus L.) aged four weeks were divided into four photoperiod treatment groups (0-, 6-, 18-, and 24-hours light period) and a control group (12 hours light period). Measurements of weight and anxiety-related behavior (open field test and light-dark box test) were performed before and after treatment for four weeks, preceded by one week of acclimatization. Housing in these conditions results in accelerated weight gain and anxiety-related behaviors compared to controls. However, a statistically significant effect was found only for constant dark treatment and is associated with many anxiety-related behavior variables but insignificant for the rest. These findings that dark constant can enhance the anxiety response.