Karakteristik Asam Lemak Dan Kolesterol Kijing Lokal (Pilsbryoconcha Exillis) Dari Situ Gede Bogor Akibat Proses Pengukusan
Abstract
Kijing lokal merupakan jenis kerang yang kaya akan asam lemak dan asam amino esensial serta memiliki kandungan kolesterol yang rendah. Kijing lokal saat ini hanya dimanfaatkan sebagai bahan pangan oleh masyarakat sekitar yang diolah dengan cara pengukusan. Tujuan penelitian ini dilakukan, yaitu menentukan karakteristik kijing lokal (Pilsbryoconcha exilis) yang meliputi rendemen, komposisi kimia (kadar air, abu, lemak, dan protein kasar), komposisi asam lemak serta kandungan kolesterol pada kijing lokal segar dan setelah proses pengukusan. Tahap penelitian dilakukan dengan mengkaji karakteristik kijing lokal, meliputi ukuran, rendemen, serta komposisi kimia, asam lemak dan kolesterol daging kijing segar dan setelah pengukusan. Rendemen kijing segar terdiri atas cangkang 51,93%; daging 20,71%; dan jeroan 27,36%. Setelah perlakuan pengukusan, rendemen daging kijing mengalami penurunan sebesar 29,73% yang dikarenakan oleh keluarnya air dari bahan akibat perlakuan panas. Komposisi kimia daging kijing lokal segar untuk kadar air, abu, kadar protein, lemak dan karbohidrat dalam basis kering berturut-turut, yaitu 441,718%; 16,68%; 48,21%; 5,85% dan 29,26% dan setelah pengukusan menjadi 253,61%; 12,23%; 40,74%; 3,15% dan 43,88%. Pengolahan panas yang diberikan pada daging kijing menyebabkan penurunan pada kadar lemak, air, protein dan mineral kijing. Asam lemak jenuh daging kijing yang terdiri dari laurat , miristat, palmitat dan stearat berturut-turut, yaitu 0,005% (bk); 0,026% (bk); 1,690% (bk) dan 0,046% (bk). Asam lemak tidak jenuh terdiri atas oleat, linoleat, linolenat, eikosapentaenoat dan dokosaheksaenoat pada daging kijing berturut-turut, yaitu 3,476% (bk); 0,317% (bk); 0,034% (bk); 0,087 mg/100 g dan 0,123 mg/100 g. dan kolesterol 83,48 mg/ 100g. Setelah perlakuan pengukusan kandungan asam lemak jenuh yang terdiri dari laurat, miristat, palmitat dan stearat berubah menjadi 0,006% (bk); 0,033% (bk); 0,825% (bk); dan 0,055% (bk). Kandungan asam lemak tak jenuh yang terdiri atas oleat, linoleat, linolenat, EPA dan DHA berubah menjadi 1,725% (bk); 0,237% (bk); 0,012% (bk); 0,072 mg/100 g; 0,103 mg/100 g dan kolesterol menurun menjadi 72,115 mg/100 g.