Analisis Isi Iklan Pangan Klaim Organik pada Media YouTube
Abstract
Iklan pangan dengan klaim organik harus dapat dibuktikan dengan bagaimana proses produk tersebut dibuat, bahan yang digunakan, dan sertifikasi organik yang legal. Memberikan informasi yang benar adalah salah satu bentuk dari pendidikan dan perlindungan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis video iklan pangan klaim pangan organik pada media sosial YouTube. Hasil analisis disesuaikan dalam pemenuhan UUPK Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Penelitian ini menganalisis variabel karakteristik produk, karakteristik video, karakteristik iklan, dan
klaim organik dengan menggunakan metode analisis isi dan desain eksploratori. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan karakteristik tertentu. Sampel penelitian adalah 200 video iklan pangan klaim organik di YouTube. Data dikumpulkan dan
diolah menggunakan Microsoft Excel, SPSS, dan Voyant. Hasil analisis menunjukkan bahwa lebih dari separuh iklan pangan menggunakan klaim subjektif yang mengelabui dan tidak memiliki sertifikasi organik. Mayoritas iklan pangan melanggar pasal 17 ayat 1 dengan tidak menampilkan informasi
bahan. Konsumen perlu meningkatkan kembali pengetahuan dan pemahamannya terkait iklan klaim organik dan berhati-hati dalam memutuskan pembelian produk.