Aplikasi Air Ultra-Fine Bubble untuk Invigorasi True Shallot Seed (Allium cepa var. ascalonicum)
Abstract
Penggunaan true shallot seed (TSS) sebagai bahan tanam pengganti umbi mengalami beberapa kendala seperti produksinya terbatas akibat faktor lingkungan serta deteriorasi benih relatif cepat pada penyimpanan tidak terkontrol. Invigorasi benih dengan teknik pre-sowing hydration bisa digunakan untuk meningkatkan kecepatan dan keserempakan tumbuh benih terdeteriorasi. Air ultra-fine bubble (UFB) diketahui mengandung reactive oxygen species yang dalam kadar tertentu bisa meningkatkan laju metabolisme sel benih. Penelitian ini bertujuan mempelajari aplikasi air UFB untuk meningkatkan vigor TSS. Penelitian dilakukan menggunakan RKLT faktorial dengan faktor pertama teknik invigorasi menggunakan air UFB konsentrasi dissolved oxygen (DO) 8 dan 23 ppm dengan kombinasi dua durasi perlakuan (24 dan 48 jam) serta GA3 50 ppm dan KNO3 3% (durasi perlakuan 24 jam). Faktor kedua adalah tingkat vigor awal dengan enam taraf berdasarkan indeks vigor (IV) yaitu 24, 15, 12, 10, 13, dan 9 %. Peredaman air UFB DO 23 ppm 48 jam, GA3 50 ppm, dan KNO3 3% signifikan meningkatkan vigor benih berdasarkan tolok ukur indeks vigor, kecepatan tumbuh (KCT), dan T50. Perlakuan invigorasi air UFB 23 ppm durasi 48 jam berhasil meningkatkan perkecambahan benih di semua tingkat vigor dengan rataan IV meningkat dua kali lebih tinggi, KCT meningkat 16,7% dan T50 dipercepat 0,8 hari dibanding kontrol.