Analisis Strategi Pengembangan Bisnis Perusahaan Kontraktor (Studi Kasus: PT Tri Manunggal Karya)
Date
2021Author
Firmansyah, Hilal
Daryanto, Heny Kuswanti
Syarief, Rizal
Metadata
Show full item recordAbstract
Meningkatnya persaingan bisnis konstruksi di Indonesia membuat PT Tri
Manunggal Karya (PT TMK) harus berinovasi untuk bertahan di industri
konstruksi, salah satunya dengan memiliki strategi bersaing untuk pengembangan
bisnisnya. Sebagai perusahaan induk, strategi yang tepat sangat dibutuhkan oleh PT
TMK untuk membuka peluang pasar bagi perusahaan dan anak perusahaannya serta
menghindari risiko kegagalan bisnis dan kerugian finansial.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal dan eksternal serta
menganalisis strategi prioritas pengembangan PT TMK. Metode analisis yang
digunakan adalah analisis Internal Factor Evaluation (IFE), analisis External
Factor Evaluation (EFE), analisis Strength, Weakness, Opportunity and Threats
(SWOT), dan analisis Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kondisi internal PT TMK berada pada posisi yang tinggi
dalam memanfaatkan kekuatan dan mengatasi kelemahannya, sedangkan faktor
internal berada pada posisi sedang dalam merespon peluang dan ancaman. Peluang
dalam industri perusahaan yang dapat disimpulkan adalah pembangunan
infrastruktur dan sumber daya manusia yang kompeten masih terbatas di wilayah
Indonesia Timur.
Ancamannya adalah kondisi pasca pandemi dan teknologi konstruksi yang
berkembang pesat. Hasil Analytical Hierarchy Process (AHP) menunjukkan
strategi akuisisi unit bisnis baru dianggap sebagai prioritas utama, diikuti dengan
ekspansi ke luar Pulau Jawa. Increasing competition of construction business in Indonesia forces PT Tri Manunggal Karya (PT TMK) to innovate to survive in the construction industry. One way is by having a competitive strategy for its business development. As a holding company, a proper strategy is highly required by PT TMK to open up market opportunities for the company and its subsidiaries and to avoid the risk of business failure and financial losses. This study aims to analyze internal and external factors and analyze the priority strategies for PT TMK development. The analytical methods used were Internal Factor Evaluation (IFE) Analysis, External Factor Evaluation (IFE) Analysis, Strength, Weakness, Opportunity, and Threats (SWOT) Analysis, Analytical Hierarchy Process (AHP) Analysis. The result shows that the external condition of PT TMK is in a high position in responding to opportunities and threats. Its internal figures are in a strong stand in utilizing strengths and overcoming its weaknesses. Opportunity in the company's industry can be concluded because infrastructure development and competent human resources are still limited in the Eastern parts of Indonesia. The threats are post-pandemic conditions and fast-growing construction technology. The result of the Analytical Hierarchy Process (AHP) shows the strategy of acquiring new business units is considered as the main priorities, followed by expansion out of Java Island.
Collections
- MT - Business [2031]