Aktivitas Mortalitas Ekstrak Syzygium aromaticum dan Allium sativum pada Rayap Tanah Macrotermes gilvus Hagen (Blattodea: Termitidae).
Date
2022-04-19Author
Batubara, Junianto S
Harahap, Idham Sakti
Dadang, Dadang
Metadata
Show full item recordAbstract
Rayap tanah Macrotermes gilvus merupakan hama perusak pada tanaman perkebunan, kehutanan, dan bangunan. Kerugian yang diakibatkan oleh rayap ini sangatlah besar. Pengendalian pada umumnya menggunakan insektisida sintetik yang dapat berbahaya bagi lingkungan, sehingga diperlukan pengendalian alternatif yang lebih ramah lingkungan yang salah satunya melalui pemanfaatan insektisida nabati. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keefektifan ekstrak cengkih, Syzygium aromaticum dan bawang putih, Allium sativum terhadap mortalitas dan tingkat konsumsi rayap tanah. Rayap tanah uji diperoleh dari PTP. Nusantara II Perkebunan Kelapa Sawit Bandar Klippa, Deli Serdang, Sumatera Utara. Kedua jenis bahan tanaman diekstrak, kemudian difraksinasi dengan 3 jenis pelarut dengan tingkat kepolaran yang berbeda, n-heksana (nonpolar), etil asetat (semipolar) dan metanol (polar). Pengujian dilakukan melalui metode perlakuan tanah (uji penetrasi) menggunakan tabung H dan uji residu kertas saring. Ekstrak cengkih dan bawang putih menyebabkan mortalitas M. gilvus lebih dari 90% baik pada perlakuan residu kertas saring maupun perlakuan tanah. Sementara itu, pada uji laju penetrasi ekstrak cengkih dan bawang putih menunjukkan laju perlambatan dengan kriteria sangat andal (100%) (JWPA standar No. 13-1992). Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstrak cengkih dan bawang putih sangat berpotensi untuk dapat dikembangkan menjadi salah satu alternatif pengendalian rayap tanah M. gilvus yang ramah lingkungan.
Collections
- MT - Agriculture [3682]