Pengendalian Serangan Blue stain pada Pengolahan Kayu Balsa (Ochroma pyramidale) dengan TCMBT dan MBT
Date
2021-12-30Author
Subekti, Brilliant Gigih
Hermawan, Dede
Priadi, Trisna
Metadata
Show full item recordAbstract
Kayu balsa (Ochroma pyramidale) merupakan tanaman cepat tumbuh,
memiliki kelas awet V, sehingga perlu diawetkan untuk mencegah serangan
jamur biru (blue stain). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan
pengawet TCMBT dan MBT yang terbaik dalam pencegahan serangan blue
stain pada pengolahan kayu balsa. Bahan pengawet yang digunakan yaitu
TCMBT dan MBT dengan konsentrasi 0%, 0,2%, 0,4% dan 0,6%. Perlakuan
pengawetan dilakukan setelah penebangan, dan setelah penggergajian.
Pengamatan serangan blue stain dilakukan pada log sebelum dan setelah
penyimpanan, pada kayu gergajian setelah penyimpanan, dan pengeringan.
Lama penyimpanan log maupun kayu gergajian masing-masing 2 minggu.
Hasil penelitian menunjukkan penggunaan pengawet TCMTB/MBT 0,6%
efektif mencegah serangan blue stain pada log kayu balsa. Penggunaan
pengawet TCMTB/MBT 0,4% dapat mencegah pertambahan luas serangan
blue stain pada kayu gergajian sebelum dikeringkan. Pada kayu gergajian
yang telah dikeringkan tidak ada pertambahan luas serangan blue stain.
Konsentrasi pengawetan TCMTB dan MBT yang direkomendasikan untuk
pencegahan blue stain pada log yaitu 0,6% sedangkan pada kayu gergajian
0,4%. Balsa wood (Ochroma pyramidale) is a fast growing plant, has a
durability class V, so it needs to be preserved to prevent blue stain attacks.
This study aims to determine the best preservation treatment of TCMBT and
MBT in preventing blue stain attack in balsa wood processing. The
preservation used TCMBT and MBT with concentrations of 0%, 0,2%, 0,4%
and 0,6%. Preservation treatment was carried out after felling, and after
sawing. Observation of blue stain attack on log was carried out before and
after storage, while on sawn wood, was after sawing, after storing, and after
drying. The storage period of logs and sawn wood were 2 weeks. The results
showed that the use of 0.6% TCMTB/MBT preservative effectively prevented
blue stain attack on balsa logs. The use of 0.4% TCMTB/MBT preservative
can prevent the expansion of blue stain attack on sawn wood before drying.
There was no increase in the area of blue stain attack on sawn wood after kiln
drying. The recommended concentration of TCMTB and MBT for the
prevention of blue stains on logs is 0.6% while for sawn wood it is 0.4%.
Collections
- UT - Forest Products [1982]