Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Masyarakat terhadap Hama Permukiman di Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat
Date
2021Author
Almalutfi, Hafiz
Harahap, Idham Sakti
Priyambodo, Swastiko
Metadata
Show full item recordAbstract
Kawasan yang nyaman dan bersih menjadi sesuatu yang ideal dalam
terbentuknya sebuah permukiman. Namun, terdapat beberapa gangguan yang dapat
menyebabkan ketidaknyamanan, salah satunya hama permukiman. Hama
permukiman dapat menimbulkan berbagai permasalahan, terutama yang berkaitan
dengan kesehatan, kenyamanan, dan estetika. Penelitian ini bertujuan untuk
memperoleh informasi dan melakukan analisis tentang pengetahuan, sikap, dan
tindakan masyarakat Kabupaten Garut terhadap hama permukiman serta
mengetahui pengelolaan dan pengendalian hama permukiman pada berbagai pusat
perbelanjaan yang ada di Kabupaten Garut. Kegiatan penelitian meliputi penentuan
responden sebanyak 68 orang secara acak yang tersebar di empat kecamatan yakni
Kecamatan Garut Kota, Karangpawitan, Tarogong Kidul, dan Tarogong Kaler.
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara menggunakan kuesioner
terstruktur tentang pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat terhadap hama
permukiman, dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan, pengetahuan, sikap,
dan tindakan masyarakat terhadap hama permukiman di Kabupaten Garut berbeda beda. Perbedaan tersebut diakibatkan oleh beragam faktor yang memengaruhinya
seperti umur, pendidikan, dan pendapatan. Masyarakat tahu dan menemui berbagai
jenis hama permukiman utama seperti nyamuk, kecoa, lalat, rayap dan tikus.
Masyarakat mengambil berbagai macam sikap dan tindakan berkaitan dengan
kehadiran hama permukiman di sekitar lingkungannya, seperti penggunaan
pestisida dan perangkap hama. Pengelolaan dan pengendalian hama permukiman
pada pusat perbelanjaan di Kabupaten Garut umumnya telah menggunakan
berbagai macam alternatif pengendalian, seperti penggunaan perangkap dan
penggunaan jasa pest control. A comfort and clean area is ideal for human settlement in urban areas.
However, there are some disturbances that can cause discomfort, one of them is
urban pests. Urban pests can cause various problems, especially problems related
to health, comfortability, and aesthetics. The aims of this study was to obtain
information and perform analysis about knowledge, attitudes, and practices of the
community towards urban pests in Garut Regency. The aims was also to obtain
information about management and controls of urban pests at shopping centers in
Garut Regency. The research activities included determining respondents as many
as 68 people randomly spread over four subdistrics namely Garut Kota,
Karangpawitan, Tarogong Kidul, and Tarogong Kaler. Data collected through
interviews using a structured questionnaire about the knowledge, attitude, and
practices of the community towards urban pests. Data was analyzed using Microsoft
Excel 2016. The results showed that knowledge, attitude, and practice of
community towards urban pests in Garut Regency are different. These differences
are caused by various influencing factors such as age, education, and income. The
respondents knew and encountered various types of urban pests such as mosquitoes,
cockroaches, flies, termites and rats. The communities took various attitudes and
action related to the presence of urban pests in their surroundings, such as using
pesticides and traps. Management and controls of urban pests at shopping centers
in Garut Regency have used variety of alternative controls, such as the use of traps
and pest control services.
Collections
- UT - Plant Protection [2288]