Potensi Senyawa pada Biji Mahoni Berdaun Lebar (Swietenia macrophylla) sebagai Antipenuaan dengan Metode Penambatan Molekul
Abstract
Munculnya flek kecokelatan dan keriput dapat menjadi tanda penuaan yang
dapat meningkatkan risiko kanker. Senyawa pada biji mahoni berdaun lebar
(Swietenia macrophylla) mengandung banyak senyawa dan diketahui memiliki
aktivitas antikanker. Tujuan penelitian ini ialah menentukan senyawa pada biji
tumbuhan tersebut yang berpotensi sebagai antipenuaan dengan menganalisis
interaksi penambatan molekulnya pada enzim MMP-1 (matrix metalloproteinase),
NEP (neprilysin), PPO3 (polyphenol oxidase), dan sebagai pendukung untuk
mencari senyawa antikanker. Dua senyawa yang berpotensi sebagai inhibitor kuat
terhadap enzim MMP-1 dan PPO3, ialah β-sitostenon dan 3β-hidroksistigmast-5-
en-7-on yang merupakan golongan steroid, serta germakrena A dan germakrena D
yang merupakan golongan terpenoid. Hanya senyawa 3β-hidroksistigmast-5-en-7-
on yang berpotensi sebagai inhibitor kuat terhadap enzim NEP. Semua senyawa
yang berpotensi sebagai inhibitor kuat memenuhi aturan Lipinski. Hanya senyawa
yang berikatan dengan enzim PPO3 yang memiliki aktivitas yang lebih baik dari
ligan alaminya berdasarkan nilai ΔG dan Binding Site Similarity (BSS).
Collections
- UT - Chemistry [2034]