Pengaruh Budaya Matrilineal Terhadap Keberhasilan Program Pemberdayaan Simpan Pinjam Perempuan (SPP) (Kasus: Nagari Paninggahan, Kecamatan Junjung Junjung Sirih, Kabupaten Solok, Sumatera Barat)
Abstract
Budaya matrilineal merupakan sistem kekerabatan yang mengatur garis keturunan ibu yang menjadi ciri khas adat Minangkabau. Pemberdayaan masyarakat merupakan suatu proses yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya manusia dan sumber daya alam untuk mewujudkan kesejahteraan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik individu, budaya matrilineal terhadap keberhasilan program pemberdayaan Simpan Pinjam Perempuan (SPP) dan pengaruh keberhasilan program pemberdayaan Simpan Pinjam Perempuan (SPP) terhadap kesejahteraan keluarga. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang didukung dengan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam. Penentuan jumlah responden pada penelitian ini adalah sebanyak 41 orang yang menggunakan uji regresi linear dan menggunakan teknik proposional random sampling. Hasil penelitian ini menunjukan budaya matrilineal indikator tingkat pengambilan keputusan berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu pengembalian. Sementara itu, terdapat pengaruh yang signifikan antara keberhasilan program pemberdayaan Simpan Pinjam Perempuan (SPP) terhadap tingkat kesejahteraan keluarga penerima manfaat program. Matrilineal culture is a kinship system that regulates the maternal lineage which is the hallmark of Minangkabau customs. Community empowerment is a process that aims to improve the community's ability to utilize human resources and natural resources to achieve prosperity. This study aims to analyze the effect of individual characteristics, matrilineal culture on the success of the Women's Savings and Loans empowerment program (SPP) and the effect of the success of the Women's Savings and Loans empowerment program (SPP) on family welfare. The approach used in this research is a quantitative approach which is supported by a qualitative approach with in-depth interviews. Determination of the number of respondents in this study were 41 people who used linear regression test and used proportional random sampling technique. The results of this study show that matrilineal culture indicators of the level of decision making have a significant effect on the timeliness of returns. Meanwhile, there is a significant influence between the success of the Women's Savings and Loans empowerment program (SPP) on the level of welfare of the families of the program beneficiaries.